Santer Isu Jonan vs Susi Untuk Dirut Garuda, Dahlan Iskan Angkat Bicara
Instagram/susipudjiastuti115
Nasional

Sebagai mantan Menteri BUMN, Dahlan ternyata punya pandangan tersendiri soal potensi Ignasius Jonan dan Susi Pudjiastuti untuk menjadi Dirut Garuda Indonesia. Simak selengkapnya berikut ini.

WowKeren - Dicopotnya Ari Askhara dari jabatan Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk., membuat bursa calon penggantinya terus meramaikan media. Dari sekian nama yang santer disebutkan, dua nama mantan menteri, yakni Ignasius Jonan dan Susi Pudjiastuti lah yang paling kencang diisukan akan menjadi bos Garuda.

Menanggapi isu yang semakin kencang berembus itu, eks Menteri BUMN Dahlan Iskan pun ikut memberikan tanggapannya. Secara garis besar, boleh dibilang Dahlan lebih "berpihak" kepada Jonan. Ia menilai Jonan memiliki pengalaman dan kapabilitas yang mumpuni untuk menjadi petinggi Garuda.

Ia mengutip tangguhnya perjuangan Jonan kala "menyelamatkan" PT Kereta Api Indonesia (Persero) hingga bisa semaju sekarang. Keberhasilannya itu lantas membuat Jonan diberi kesempatan menjadi Menteri Perhubungan, meski dua tahun setelahnya dicopot.

Menurut Dahlan, Jonan juga tipikal sosok yang siap ditugaskan di mana saja. Tawaran sebagai Garuda 1 tentu bisa menjadi tantangan baru bagi eks Menteri ESDM itu.

"Ia tipe orang yang siap ditugaskan ke mana saja. Termasuk ke yang sulit-sulit," kata Dahlan, Minggu (15/12). "Semangat anti korupsinya juga tinggi, meski agak aneh, kok tidak pernah bertengkar dengan DPR."


Dahlan lantas mengutip keberhasilan Jonan kala menjadi Menteri ESDM. Sebagai pengingat, ketegasan Jonan kala itu berhasil membuat pemerintah menguasai kembali 51 persen saham PT Freeport Indonesia.

"Kalau ia sukses membenahi Garuda itu akan menjadi sejarah lagi baginya, hattrick: KAI, Freeport, Garuda," ujar Dahlan, dilansir dari CNBC Indonesia. "Mampu mengatasi soal Freeport akan mudah bagi Jonan untuk membuang permainan di Garuda."

Nama lain yang digadang-gadang adalah eks Menteri KKP Susi Pudjiastuti. Sayangnya Dahlan mengaku ragu Susi bersedia bila ditawari posisi Dirut Garuda Indonesia.

"Saya kurang yakin beliau mau. Beliau, rasanya, agak sewot dua tahun terakhir," ungkap Dahlan. "Dan tambah sewot lagi setelah tidak jadi menteri, soal benih lobster yang dulu dia larang keras untuk diekspor itu."

Kendati demikian, Dahlan menilai keduanya merupakan sosok yang hebat. Keduanya pun dinilai punya watak dan kualitas untuk bisa "menyelamatkan" Garuda Indonesia yang saat ini tengah terombang-ambing dalam berbagai skandal.

Namun, di sisi lain, keduanya juga dipastikan belum ada dalam bursa calon petinggi BUMN. "Pak Jonan sama Bu Susi, belum ada di proses TPA. Jadi saya belum bisa komen," ungkap Menteri BUMN Erick Thohir, Rabu (11/12).

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru