Baru-baru ini Sunda Empire jadi sorotan usai mengaku memiliki anggota yang berasal dari 54 negara. Sontak saja, hal ini juga turut disorot oleh Wali Kota Bandung Oded M. Danial.
- Nidya Putri
- Jumat, 17 Januari 2020 - 14:07 WIB
WowKeren - Fenomena munculnya "kerajaan-kerajaan" baru di Indonesia beberapa waktu belakangan ini menyita perhatian masyarakat. Usai Keraton Agung Sejagat di Purworejo, Jawa Tengah serta Keraton Djipang di Blora, Jawa Tengah, kali ini muncul Sunda Empire yang berlokasi di Jawa Barat.
Keberadaan kerajaan ini menjadi viral usai sebuah video beredar di media sosial yang menunjukkan jika Sunda Empire mengklaim anggotanya berasal dari 54 negara. Hal ini lantas mendapat perhatian dari Wali Kota Bandung, Oded M. Danial.
Oded telah berkomunikasi dengan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Bandung untuk menelusuri keberadaan kelompok tersebut. "Saya sudah ngobrol dengan Kesbangpol, Kesbangpol-lah nanti dengan semuanya akan melihat itu," katanya di sela menghadiri acara di Mapolrestabes Bandung, Jumat (17/1).
Lebih lanjut, Oded meminta agar kelompok tersebut tak membuat kegaduhan. "Kalau ada dinamika sosial budaya seperti itu, bagi saya sebagai kepala daerah yang terpenting siapapun, saya berharap jangan membuat kegaduhan," terangnya.
Selain itu, ia juga mengajak semua masyarakat Bandung untuk tetap menjaga kondusifitas. "Mari kita bangun Bandung ini sebagai rumah bersama dan memelihara Bandung dengan baik," tuturnya. "Saya kira itu. Nah adapun nanti statusnya seperti apa, saya kira tunggu saja perkembangannya."
Sementara itu, diketahui Sunda Empire telah mengunggah seluruh aktivitasnya di media sosial yakni YouTube dengan nama Sunda Empire. Salah satu rekaman video memperlihatkan anggota Sunda Empire diduga sedang berada di Lapangan Gasibu dengan mengenakan seragam dan topi baret.
Selain kanal YouTube, Sunda Empire juga ramai diperbincangkan di Facebook. Akun bernama Renny Khairani Miller sempat memposting tulisan Sunda Empire-Earth Empire yang menyinggung mengenai Indonesia baru yang lebih makmur dan sejahtera dengan mengendalikan sistem pemerintahan dunia melalui Bandung.
(wk/nidy)
