Aksi KDRT Terkuak, Nikita Mirzani Ternyata Lempar Asbak ke Wajah Dipo Latief Hingga Akibatkan Memar
Instagram/nikitamirzanimawardi_17
Selebriti

Nikita Mirzani telah dijemput polisi pada Jumat (31/1) dini hari tadi terkait kasus dugaan KDRT yang dilakukannya pada sang mantan suami, Dipo Latief. Nikita juga dikabarkan sempat marah-marah ke polisi.

WowKeren - Nikita Mirzani dijemput paksa oleh polisi pada Jumat (31/1) dini hari usai mangkir pemeriksaan kasus dugaan penganiayaan yang dilaporkan oleh sang mantan suami, Dipo Latief. Ia tiba di Mapolres Metro Jakarta Selatan sekitar pukul 00:27 WIB dengan menggunakan mobil Toyota Vios. Tampak Nikita mengenakan baju putih, berada di bangku tengah mobil didampingi polwan.

Dilansir dari Suara, Nikita ternyata sempat marah-marah kepada petugas Polres Jakarta Selatan. Bukan tanpa alasan, putra bungsunya yang masih bayi bernama Arkana tidak diperbolehkan masuk bersamanya ke dalam tahanan.

"NM di tahan di Rutan Polres Jakarta Selatan pada hari Jumat, 31 Januari 2020," kata polisi dalam keterangan pers. "Di dalam tahanan NM memaksa dengan cara marah-marah untuk memperbolehkan anaknya, Arkana (9 bulan) masuk ke dalam tahanan."

Hal tersebut dibenarkan oleh kuasa hukum Nikita, Fahmi Bachmid. Ia menyebut Arkana memang ingin selalu dekat dengan sang bunda. "Karena anaknya tidak bisa jauh dari ibunya," kata Fahmi saat dihubungi.

Sang sahabat karib, Fitri Salhuteru juga sempat mengabadikan momen kedatangannya bersama bayi Arkana ke Polres Jakarta Selatan untuk menyusul Nikita. Fitri diketahui juga menemani Nikita saat proses penjemputan paksa tersebut.


"Baby Arka memang baby kuat, baby yang soleh," tulis keterangan dalam Instagram Story milik Fitri Salhuteru pada Jumat (31/1). "Masih menanti ketemu amiiii Nikita Mirzani. Semoga cepat ketemu amiii, dari semalam sampe sekarang belum ketemu ketemu aminya."

Nikoita Mirzani

Instagram Story

Berdasarkan siaran pers yang dilansir dari Suara, Nikita diduga melakukan kekerasan dengan cara melempar asbak ke wajah Dipo. Peristiwa itu terjadi pada Kamis, 5 Juli 2018.

"Pada hari kamis tanggal 5 Juli 2018, di pelataran Parkiran Jalan Benda, Pasar Minggu, Jakarta Selatan telah terjadi penganiayaan yang dilakukan oleh NM. Awalnya terlapor mengikuti mobil korban ketika korban menurunkan dua orang temannya lalu terlapor mendekati mobil korban dan marah-marah langsung melempar asbak," bunyi keterangan dari polisi.

Insiden tersebut membuat Dipo terluka. "Mengakibatkan luka memar dan lecet di dahi/kening korban," sambungnya.

(wk/tria)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait