Cuitan Chef Arnold soal jumlah subscribers ditanggapi sinis. Seorang netizen seolah menganggap Chef Arnold sebagai budak konten yang mengejar followers.
- Annisa Rahmaniyah Afifah
- Sabtu, 08 Februari 2020 - 17:08 WIB
WowKeren - Selain dikenal tegas sebagai juri di ajang "MasterChef Indonesia", Chef Arnold juga aktif bermain media sosial. Akun media sosialnya, baik Instagram, Twitter, dan YouTube memiliki cukup banyak pengikut.
Saluran YouTube Chef Arnold bahkan sudah mendapat 800 ribu subscribers. Melalui Twitter, pria yang memiliki nama asli Arnold Poernomo ini mengumumkan pencapaian tersebut.
"1JETI SUBS kalo udh 1JeTi ya sejeti," tulisnya.
Namun cuitan Chef Arnold ditanggapi sinis oleh seorang netizen. Netizen tersebut seolah menganggap Chef Arnold sebagai budak konten yang mengejar followers.
"Jaman dulu manusia idup berlomba2 mengejar kebajikan untuk mendapat surga. paling tidak surga duniawi, ngeue contoh nya. Jaman sekarang manusia berlomba2 mengejar flowers. biar apa gt? biar wangi HAH?" kata netter.
Tak tinggal diam, ayah satu anak ini langsung memberi balasan. Ia mengaku bangga platform media sosialnya bisa digunakan untuk mengajarkan hal dasar soal masak. Ia pun tidak ambil pusing terkait jumlah followers dan tidak pernah memaksa orang untuk menyukainya.
"Gini ya tong. Betul itu di jaman dulu, baca lagi tong saya ngmg apa. 1. Saya bersyukur ada yg follow dan bersyukur kalo ga ada. No problemo No masalah," jawab Chef Arnold.
"2. Toh saya bersyukur punya social media platform yang saya bisa gunakan untuk mengajar dan menunjukan cara masak2 basic. Supya org dan kalean kalean bisa masak dan makan dan mengerti hal dapur mendapur. 3. Kalo ga suka ya udh ra usa di tonton. Santai sih saya ga ada yg ngejar juga ga ikut lomba estpet juga," sambungnya.
Seorang netizen yang lain lantas menggoda Chef Arnold punya banyak haters. "Cep kok kamu hatersnya banyak bgt si pdhl kamu gemesin pengen aku cubit," bunyi cuitan seorang netter.
Pria berusia 31 tahun ini membalas dengan candaan seolah mengejek. "Iya enak jadi cemilan saya wkwkwkwkw," sahut Chef Arnold.
(wk/anni)
