Seorang remaja berusia 15 tahun di Jakarta Pusat berinisial NF menjadi sorotan banyak pihak karena melakukan aksi keji membunuh tetangga balitanya dan menyimpan jenazahnya di dalam lemari.
- Elvariza Opita
- Sabtu, 07 Maret 2020 - 19:20 WIB
WowKeren - Aksi keji seorang remaja perempuan berusia 15 tahun di Sawah Besar, Jakarta Pusat tengah menarik perhatian banyak orang. Pasalnya ABG berinisial NF itu telah tega menghabisi nyawa tetangganya yang masih berusia 5 tahun, APA.
Mirisnya lagi, aksi keji itu disebut-sebut terjadi karena NF terinspirasi dari sebuah film. "Tersangka melakukan (pembunuhan) dengan kesadaran dan dia terinspirasi. Kalau berdasarkan tadi kita wawancara, dia (melakukan pembunuhan) terinspirasi oleh film," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Heru Novianto.
Profil sang pelaku pun tak pelak menjadi incaran banyak pihak. Dan seorang warganet Facebook dengan akun Noven Anggara, yang mengaku sebagai kawan dari NF, membuka jejak digital sang pelaku yang ternyata cukup mengerikan.
"Ini mah temen FLku. Dia sempet update status tentang hal itu, kukira sih yah bohongan, ternyata beneran. Untung udah pernah ku SS doang semua status itu..." tulis Noven, seperti diunggah ulang oleh akun gosip @berita_gosip. "Bahkan pacarnya si pembunuh ini, temennya doi gw."
Menurut Noven, sang pelaku ternyata sempat mengunggah status ketika para tetangga dan aparat bergerak mencari balita yang dibunuhnya. Dalam pencarian itu ternyata ia "lolos", dan itu belakangan menjadi alasan bagi NF untuk menyerahkan diri kepada pihak kepolisian.
"Balita tak bernyawa itu masih di lemari bajuku..banyak warga mencarinya..pak rw selaku polisi dan pak rt yang memeriksa rumah ku seluruhnya tak ada satupun dari mereka yang menemukan nya..tak ada satupun yang tau aku pelakunya," tulisnya. "Oke besok siap berserah diri."
Status-status selanjutnya pun seolah menunjukkan NF yang tanpa merasa bersalah atas kejahatannya. "Semua ngiranya bohongan atau bercandaan, tapi ternyata beneran dong," tulis Noven.
Kekinian sang pelaku sudah diproses oleh Polsek Taman Sari Jakarta Barat. Pasalnya sang pelaku memutuskan untuk menyerahkan diri.
"Setelah dicek TKP, ternyata ini wilayahnya Sawah Besar," terang Heru. "Dari Polsek Taman Sari menghubungi siber dan melakukan pengecekan, diselidiki bapak Kapolsek (Sawah Besar) dan benar di dalam lemari itu ada mayat."
Polisi pun saat ini masih menyelidiki kondisi kejiwaan pelaku. "Kita enggak tahu, apakah ini karena kondisi kejiwaan dia, makanya kita selidiki," imbuhnya.
(wk/elva)
