Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengungkapkan bahwa susunan pengurus partainya untuk periode 2020-2025 telah rampung dan akan segera diumumkan dalam waktu dekat.
- Bertilia Puteri
- Selasa, 10 Maret 2020 - 15:05 WIB
WowKeren - Partai Amanat Nasional (PAN) diketahui telah selesai melaksanakan Kongres V di Kendari pada 10 hingga 12 Februari 2020 lalu. Dalam Kongres tersebut, Zulkifli Hasan alias Zulhas kembali terpilih menjadi Ketua Umum PAN periode 2020-2025.
Meski demikian, susunan pengurus PAN periode 2020-2025 masih belum diumumkan hingga kini. Zulhas lantas ditanyai soal jabatan apa yang akan ia berikan kepada Amien Rais.
Menanggapi pertanyaan tersebut, Zulhas hanya menyebut Amien sebagai sosok yang selalu spesial di PAN. "Pak Amien selalu spesial di PAN," tutur Zulhas tanpa merinci posisi untuk Amien di Kantor DPP Partai NasDem, Jakarta, pada Selasa (10/3) hari ini.
Lebih lanjut, Zulhas mengungkapkan bahwa susunan pengurus PAN memang telah selesai. Pelantikan pengurus PAN sendiri akan diadakan pada Rabu (25/3) mendatang dengan mengundang Presiden Joko Widodo.
"25 Maret acara pelantikan, Presiden (Jokowi) bersedia dan sudah siap," ungkap Zulhas. "Pengurus sudah, dan dalam waktu dekat akan diumumkan."
Meski demikian, Zulhas juga memberi bocoran sejumlah nama yang akan duduk di kursi pengurus PAN. Di antaranya ada Soetrisno Bachri sebagai Ketua Dewan Kehormatan, Eddy Soeparno sebagai Sekretaris Jenderal, serta Yandri Susanto sebagai Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu). Sebelumnya, jabatan Ketua Dewan Kehormatan PAN diduduki oleh Amien Rais.
Sementara itu, Zulhas tidak memberikan jawaban tegas kala ditanyai soal rencana Mulfachri Harahap menggugat hasil Kongres V PAN. Sebagai informasi, Mulfachri merupakan mantan Caketum PAN yang didukung oleh Amien Rais dan berhasil dikalahkan oleh Zulhas.
Zulhas hanya menyebut dirinya sudah menemui Mulfachri dan semua hal diharapkan bisa berjalan dengan aman. "Insyaallah aman, sudah ketemu," pungkas Zulhas.
Di sisi lain, Amien Rais sendiri sempat meminta pemerintah untuk tidak mengesahkan hasil Kongres V PAN. Alasan Amien adalah Kongres V PAN di Kendari sempat diwarnai dengan kericuhan.
"Jangan disahkan dulu karena segera kami ada tim yang sudah memberi tahu saya membawa sebuah bukti yang cukup lengkap bagaimana yang sesungguhnya terjadi, apa yang terjadi pada kongres di Kendari itu," demikian pernyataan Amien dalam akun Instagram resminya pada 26 Februari 2020.
(wk/Bert)
