TNI Siap Berangkatkan 18 Aparat Jemput 'Senjata' Lawan Corona Besok
AP
Nasional

Sebelumnya, Menhan Prabowo Subianto sudah menyurati Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto agar mengirimkan pesawat sekaligus beberapa aparat untuk mengambil alat-alat kesehatan dari Shanghai, Tiongkok.

WowKeren - Indonesia melakukan berbagai upaya untuk memastikan wabah virus Corona bisa teratasi. Salah satunya dengan menyiapkan sebanyak mungkin alat-alat "perang" untuk menumpas wabah tersebut.

Hal itulah yang dilakukan oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto kemarin (19/3). Lewat sebuah surat untuk Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Prabowo meminta agar orang nomor satu di militer Indonesia itu mengirimkan pesawat sekaligus aparatnya untuk mengambil alat-alat kesehatan di Shanghai, Tiongkok.

Permintaan itu pun disanggupi oleh Hadi. Tak perlu waktu lama, restu dari Hadi untuk salah satu pesawat dan sekompi pasukannya pun turun. Total ada 18 aparat yang siap diberangkatkan untuk menjemput "senjata" lawan Corona.

Informasi ini dibenarkan oleh Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayor Jenderal Sisriadi. Menurut Sisriadi, nantinya penjemputan alat-alat kesehatan dan test kit akan dilakukan dengan menggunakan pesawat Hercules C-130. "Sekarang pesawat C-130 dan kru sudah siap," ujar Sisriadi, Jumat (20/3).


Lebih lanjut, pesawat itu, jelas Sisriadi, sedianya akan diberangkatkan pada Sabtu (21/3). "Berangkat tanggal 21 (Maret) dan masih menunggu konfirmasi," terang Sisriadi, dilansir dari CNBC Indonesia.

"(Untuk kru) standar, maksudnya ada cabin crew dan handling crew," imbuh Sisriadi. "Totalnya ada 18 orang."

Terkait dengan penggunaan fasilitas militer ini, sebelumnya sudah dijelaskan oleh Juru Bicara Menhan, Dahnil Anzar Simanjuntak. Dahnil menyebut penggunaan pesawat TNI akan membuat proses pengambilan alkes lebih cepat dan mempermudah birokrasi yang ada.

Alat kesehatan yang diambil dari Shanghai pun beragam. "Berupa disposable masks, n95 masks, protective clothing, googles, gloves, shoe covers, infrared thermometer, dan surgical caps," ungkap Dahnil. "Yang nantinya dipersiapkan bisa digunakan oleh tim medis Kemhan dan TNI untuk membantu Gugus Tugas COVID-19 dan para dokter yang sudah berjuang di lapangan dalam rangka pencegahan dan penanggulangan penyebaran Coronavirus Disease 2019 (COVID-19)."

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru