Yunani Bikin Wisata Virtual Antisipasi 'Dihajar' Corona, Bagaimana Indonesia?
Dunia

Sektor pariwisata dibuat babak belur dengan wabah virus Corona. Oleh karena itulah Yunani membuat terobosan baru dengan pariwisata virtual, seperti penjelasan berikut.

WowKeren - Pandemi wabah virus Corona masih belum menunjukkan tanda-tanda akan mereda walau sudah tiga bulan berlalu sejak pertama kali mencuat. Berbagai sektor pun terkena dampaknya, termasuk pariwisata.

Pariwisata jelas menjadi salah satu sektor yang benar-benar dibuat babak belur oleh wabah ini. Sebab lalu lintas internasional banyak yg berhenti demi mengurangi risiko masuknya carrier virus Corona ke negaranya.

Salah satu negara yang dibuat pening karenanya adalah Yunani. Selama ini negara yang berada di Benua Eropa itu menggantungkan perekonomian negaranya dari sektor pariwisata, mengingat bentang alam serta kebudayaan yang mereka miliki begitu menyita perhatian masyarakat.

Menanggapi hal itu, Yunani pun membuat terobosan di dunia pariwisata. Baru-baru ini Sekretaris Jenderal Organisasi Turis Nasional Yunani, Dimitris Fragakis, mengumumkan program pariwisata virtual lewat sebuah situs resmi pemerintah.

Bekerja sama dengan Google, pariwisata virtual ini bisa diakses lewat greecefromhome.com. "(Pariwisata virtual ini) sampai kita bisa bertemu secara perorangan," ujar Fragakis.


"Anda di rumah, tapi tak berarti kamu tidak bisa bepergian," ujar situs tersebut. "Situs bersejarah, museum, laut yang luar biasa indah, pegunungan dan danau, desa-desa dan kebudayaan, bahkan kuliner dan wisata perjalanan, eksplorasi, melaut, mendaki, rafting, semua bisa Anda lakukan dari rumah."

Lewat situs itu, pengunjung bisa mengunjungi situs bersejarah dan berbagai destinasi wisata yang biasa dikunjungi ketika ke Yunani. Bahkan ada fitur yang melibatkan YouTube, dimana penyanyi opera akan menampilkan pertunjukan menakjubkan dari rumah.

Menteri Pariwisata Haris Theocharis menyebut wisata virtual ini memang tak bisa menggantikan keindahan asli bentang alam di Yunani. "(Namun setidaknya) dengan begini kami bisa tetap berinteraksi dengan pengunjung, menunjukkan mereka keindahan negara kami dan apapun nilai serta pengalaman dari Yunani," terang Theocharis, dilansir dari NPR, Senin (6/4).

Tentu menjadi hal yang menarik apabila Indonesia turut menerapkan alternatif seperti ini. Seperti diketahui, Indonesia merupakan salah satu negara yang turut mengandalkan sektor pariwisata untuk menyokong perekonomian negara.

Namun kala wabah virus Corona merebak, sektor pariwisata Indonesia ikut lesu. Bahkan beberapa obyek terkait pariwisata, seperti perhotelan dan penerbangan, ikut ditutup lantaran sepinya pengunjung.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait