Marion Jola yang belakangan mengunggah foto sedang mengecat rumah menuai beberapa respons sinis. Marion bahkan dianggap lebih banyak memotret diri dibanding mengecat rumahnya.
- Neressa Prahastiwi
- Selasa, 16 Juni 2020 - 10:20 WIB
WowKeren - Marion Jola belakangan membagikan aktivitas mengecat rumah baru. Melalui Instagram, perempuan yang akrab disapa Lala ini membagikan foto dari proses di hari pertama dan hari-hari berikutnya.
Aktivitas Lala tersebut rupanya menjadi bahan pembicaraan warganet Twitter. Seorang warganet menyebut Lala akan ditertawakan tukang cat asal Jawa karena tak kunjung selesai mengecat rumahnya.
"Marion jola ngecat rumah ngga kelar kelar diketawain tukang jawa," tulis warganet tersebut. Cuitan ini dianggap rasis karena Lala diketahui berasal dari Kupang, Nusa Tenggara Timur.
Namun, Lala memilih tak membahas hal tersebut. Lala menjelaskan bahwa ia tak hanya mengecat satu kamar, melainkan seluruh bagian rumahnya.
"Dia pikir rumah itu 1 kamar aja kaliya..." balas Lala sewot. "Ga di plamir, ga di amplas ga di kasi semen putih dulu yg rusak-rusak."
Warganet lain juga menyindir Lala karena dianggap lebih banyak foto-foto dibanding mengecat sehingga pekerjaannya tak kunjung selesai. Lala pun kembali menjelaskan runtutan aktivitasnya dan berapa lama waktu untuk berfoto.
"Marion jola nukang kaga kelar kelar perasaan," sindir warganet. "Sendirian Kak, plus buat foto-fotonya aja berapa jam. Hehe #OmAlSotoy," balas yang lain.
"Kerjanya berlima kadang enam, atau engga tergantung temen yg kerumah mau bantuin siapa, foto nya ga lama kok 5 menit," jelas Lala. "Lama nya ngerok tembok,semen putih, lepas walpaper tua serumah, apa lagi ya banyak, soalnya rumahnya ga sepetak."
Sementara itu, pada hari keenam, Lala tak lagi melakukannya karena baru sadar apabila alergi bau cat. "Hari ini ga nge cat jadi mandor dulu, ternyata gue alergi sama bau cat hahaha," tulis Lala.
Sementara pada hari ketujuh, Lala tak lagi membagikan progres cat rumahnya. Lala mengungkapkan bahwa ia harus menyiapkan diri untuk tampil dalam sebuah acara donasi yang juga dihadiri Judika serta Gading Marten.
(wk/nere)