Pihak Jefri Nichol Tak Merasa Langgar Perjanjian Dengan Falcon Pictures
Instagram/jefrinichol
Selebriti

Jefri Nichol kembali mangkir dalam persidangan kasus wanprestasi. Kini pihaknya mengaku tidak pernah melakukan pelanggaran dalam perjanjian yang dibuatnya bersama Falcon Pictures.

WowKeren - Kasus hukum wanprestasi yang mencatut nama Jefri Nichol sampai sekarang masih belum menemukan titik terang. Pada Senin (3/8) kemarin, sidang lanjutan pun kembali digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Proses persidangan pun sudah sampai pada agenda mendengarkan jawaban dari pihak tergugat. Dalam jawabannya, Jefri sebagai Tergugat 1 dan ibundanya, Junita Eka Putri, sebagai Tergugat 2 menyatakan tidak melanggar perjanjian.

“Saat ini, kalau dalam jawaban kami, kuasa Jefri, dengan tegas menolak seluruh gugatan yang diajukan karena enggak relevan," kata kuasa hukum Jefri, Aris Marasabessy seperti dikutip dari Kumparan pada Selasa (4/8). "Tidak ada pelanggaran apa pun dalam perjanjian.”

“Kalaupun dipermasalahkan sehubungan dengan Jefri main di produksi PH lain, lho," tutur Aris. "Memang ada larangan dalam perjanjian yang melarang Jefri main di PH lain? Enggak ada.”

Sebelumnya, kuasa hukum Falcon Pictures, Susy Tan, mengatakan agar Jefri tetap membintangi empat proyek film sebagai bentuk keseriusan menempuh jalur perdamaian. Mengenai hal itu, Aris mengatakan bahwa ada rumah produksi yang lebih diprioritaskan oleh kliennya.


“Kan, ada perjanjiannya, yang diprioritaskan siapa dulu, yang diprioritaskan itu Screenplay, dan semua alasan Jefri untuk tidak main," papar Aris. "Kemarin, kan, diminta untuk bermain di bulan April atau Mei sebelum pandemi COVID-19.”

Kendati demikian, aktor 21 tahun itu tak bisa bermain di film garapan Falcon Pictures. “Jefri punya alasan bahwa enggak bisa dia main di situ. Karena apa? Karena berbenturan dengan jadwal Screenplay yang notabene adalah merupakan prioritas pertama,” tambah Aris.

Aris juga yakin kliennya pasti akan memenuhi permintaan tersebut bila jadwalnya tidak berbenturan. “Kalau kita okein, tiba-tiba jadwal sana keluar berbenturan, yang rugi siapa? Kalau saya, sih, mohon bersabar, kalau seandainya mau berdamai, yuk, kita damai baik-baik,” ucap Aris.

Lantaran begitu, pihak Jefri tak merasa melanggar perjanjian dengan Falcon Pictures. Bahkan pihaknya juga siap menghadapi persidangan jika tidak tercapai perdamaian.

“Kita enggak pernah merasa melanggar perjanjian itu. Nah, kalau seandainya menurut Falcon ada pelanggaran, silakan untuk dibuktikan. Toh, kami juga punya bukti,” tutup Aris.

(wk/lail)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru