Sebelumnya Dinar Candy menolak ajakan kolab Lutfi Agizal karena terlanjur sakit hati sempat disindir habis-habisan. Namun kini Dinar berubah pikiran soal ajakan kolab tersebut.
- Trias Rohmadoni Alandari
- Kamis, 22 Oktober 2020 - 11:51 WIB
WowKeren - Dinar Candy sempat menolak mentah-mentah ajakan kolab Lutfi Agizal. Bukan tanpa alasan, pasalnya Dinar mengaku sudah terlanjur sakit hati karena Lutfi sempat ngamuk hingga menyindirnya habis-habisan gara-gara jual celana dalam seharga Rp 50 juta.
Namun kali ini Dinar mengatakan bersedia diajak kolab oleh Lutfi. Namun perempuan yang berprofesi sebagai Disk Jockey ini memberi syarat pada Lutfi untuk membeli celana dalam bekasnya seharga Rp 100 juta, dua kali lipat dari harga sebelumnya.
"Rp100 juta (harga celana dalam bekas) lah sini Lutfi," kata Dinar dalam channel YouTube Seleb Cam pada Rabu (21/10). "Kan Lutfi ngajak kolab kan. Nah kalau sama aku sih sini bayar Rp100 juta, baru mau."
Dinar kemudian mengungkap alasan memberi kenaikan harga celana dalam bekasnya untuk Lutfi. Ia menyakini bahwa nanti kontennya bersama Lutfi mendapat cibiran dari netizen.
"Soalnya pasti aku dihujat. Ini kan aku kayak beberapa netizen, ‘jangan teh, jangan kolab sama Lutfi, kalau kolab ntar unfollow’," sambung Dinar. "Jadi aku nggak berani dulu lah kolab sama Lutfi."
Walau begitu, Dinar menegaskan bersedia kolab dengan Lutfi jika dibayar Rp 100 juta. Perempuan berusia 27 tahun ini juga mengungkap uang hasil kolab dengan Lutfi tersebut sebagian akan dibagikan pada orang-orang yang membutuhkan.
"Kalau Rp 100 juta mau lah, kan dibayar," lanjut Dinar. "Jadi kan uangnya sebagian bisa aku bagiin juga."
Dinar juga sempat disinggung soal aksi menjual celana dalam bekas miliknya tersebut yang rupanya mendapat kritik pedas dari salah satu artis senior. Tak membeberkan identitas, Dinar hanya menyebut artis tersebut adalah pembawa acara inspiratif fenomenal.
"Ah jangan (dibeberin). Itu mah bahaya. Host inspiratif," kata Dinar. "Ya pokoknya kaya ngejatuhin aku banget lah. Cowok."
Lebih lanjut, Dinar menceritakan komentar pedas dari artis senior itu. Artis senior itu ternyata mempertanyakan perasaan bersalah Dinar saat menjual celana dalam bekas, pasalnya konten tersebut dapat ditonton semua orang, terlebih anak kecil. Menanggapi hal tersebut, Dinar memberi pembelaan.
"Tapi kan sebenernya YouTube aku, Instagram aku, sosial media aku dibatasin 18+," jelas Dinar. "Jadi setiap upload ada konten dewasa ya 18+. Kan punya market masing-masing."
(wk/tria)
