Pemungutan Suara Lewat Pos, Ada Kemungkinan Hasil Pemenang Pemilu AS 2020 Tertunda
Dunia

Pada pemilu tahun ini ada kemungkinan pengumuman hasil akhir bakal tertunda. Hal ini disebabkan jutaan masyarakat AS memilih menggunakan haknya lewat pos untuk menghindari antrean panjang di TPS.

WowKeren - Warga Amerika Serikat (AS) pada Selasa (3/11) waktu setempat, telah menggunakan hak suaranya dalam Pemilihan Presiden AS 2020. Namun diketahui, tak sedikit yang memilih jauh-jauh hari karena pandemi virus corona.

Jika biasanya hasil Pemilu AS akan langsung diketahui pada Selasa malam usai tempat pemungutan di setiap negara bagian ditutup pada sore hingga menjelang malam. Pada pemilu tahun ini ada kemungkinan pengumuman hasil akhir bakal tertunda.

Hal ini disebabkan oleh surat suara melalui pos. Dikutip dari Sky News, Rabu (4/11), pemungutan surat suara melalui pos membutuhkan waktu lebih lama. Terlebih jika ada gugatan hukum di sejumlah negara bagian, maka bisa dipastikan proses penghitungan bisa sampai berhari-hari.

Pandemi corona membuat jutaan masyarakat AS memilih menggunakan haknya lewat pos untuk menghindari antrean panjang di TPS. Negara bagian yang mengadakan pemilihan melalui pos di antaranya Colorado, Hawaii, Oregon, Utah, dan Washington.

Kemudian ada beberapa negara bagian yang seharusnya menerima suara pos dengan cap pada hari pemilihan, tetapi baru diterima setelahnya, termasuk di battleground North Carolina dan Texas. Sementara, petugas memverifikasi surat suara dengan mencocokkan tanda tangan, nama, dan alamat yang tertera di luar amplop dengan yang dimiliki pemilih yang tercatat secara resmi. Kondisi ini menambah waktu lama proses pemungutan suara.


Namun, penundaan tak berlaku bagi negara bagian yang sudah sangat condong ke satu arah, seperti California untuk Partai Demokrat atau Utah untuk Republik. Penundaan dalam mendapatkan hasil akhir kemungkinan tidak akan mencegah pemilihan di negara bagian tersebut karena hasil sudah bisa ditebak.

Tetapi untuk negara yang termasuk swing state atau battleground, termasuk Pennsylvania dan Michigan telah memperketat aturan tentang surat suara pos yang masuk. Ini berarti dapat terlihat kemungkinan penundaan pengumuman hasil akhirnya.

Namun, banyak negara bagian yang mengizinkan proses penghitungan suara dimulai sebelum hari pemilihan, selama surat suara pos tidak dihitung dan tidak ada jumlah yang dirilis sebelum waktu penutupan pemungutan suara. Ini dapat membantu mempercepat proses.

Donald Trump sendiri sebelumnya telah mengisyaratkan jika hasil Pemilu mungkin harus diselesaikan oleh Mahkamah Agung. Ia juga menyerukan sistem pengadilan federal untuk memastikan pemenang pemilu dipanggil hanya beberapa jam setelah pemungutan suara ditutup, meskipun ada aturan yang mengizinkan penghitungan surat suara lewat pos beberapa hari setelahnya.

Terlepas dari masalah penundaan surat suara pos, idealnya kandidat capres sudah bisa mengumumkan kemenangan maupun kekalahannya pada malam hari. Namun, karena tahun ini ada lonjakan jumlah suara yang dikirim lewat pos, banyak negara bagian kunci (swing state) tidak mungkin mengumumkan hasil pada malam pemilihan.

Selain itu, kondisi beberapa negara bagian yang mengizinkan penghitungan suara bahkan setelah 3 November, membuat pemilu tahun ini dapat berlangsung lebih lama. Setiap negara bagian harus mulai mengesahkan hasilnya mulai 10 November, meskipun itu bisa ditunda jika ada penghitungan ulang. Setiap negara bagian kecuali California harus mengesahkan hasilnya sebelum 8 Desember.

(wk/nidy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait