Dalam wawancaranya dengan Hashtag Legend, Tae Yeon buka-bukaan tentang tekanan dan kekhawatiran yang dia rasakan ketika memulai karir solo. Ia berbagi bahwa berdiri sendiri pada awalnya cukup sulit.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Senin, 26 April 2021 - 10:12 WIB
WowKeren - Pemimpin berbakat Girls' Generation, Tae Yeon, memiliki karier yang penuh kesuksesan dan pengaruh. Saat sukses baik dalam grup maupun dalam aktivitas solonya, Tae Yeon berbagi bahwa ada perbedaan besar di antara keduanya.
Dalam wawancaranya baru-baru ini dengan Hashtag Legend, Tae Yeon buka-bukaan tentang tekanan dan kekhawatiran yang dia rasakan ketika memulai karir solo. Tentu saja, perasaan sendirian di atas panggung versus dikelilingi oleh orang lain adalah perbedaan yang sangat besar. Tae Yeon berbagi bahwa berdiri sendiri pada awalnya cukup sulit.
"Aku memiliki perasaan campur aduk dan merasakan tekanan bahwa aku harus memimpin seluruh pertunjukan sendirian, sementara (dalam grup) aku dapat mengandalkan member lain saat aku tampil bersama mereka. Jadi pada awalnya, aku tidak bisa sepenuhnya menikmati tampil sendirian," beber Tae Yeon.
Meskipun gugup dan tertekan, Tae Yeon mengungkapkan bahwa tampil di atas panggung tanpa membernya adalah sesuatu yang tidak hanya membuatnya nyaman, tapi ia juga mulai menikmatinya. "Tapi setelah aku terbiasa, aku juga belajar bagaimana menikmati panggung sendiri. Jadi perbedaan terbesar mungkin adalah tekanannya," kata Tae Yeon.
Tae Yeon kemudian ditanya apakah dia pernah bertanya-tanya seperti apa karirnya jika dia debut sebagai artis solo dan bukan sebagai leader Girls' Generation. Tae Yeon menjelaskan bahwa akan ada perbedaan, dan banyak peluang akan hilang jika dia tidak debut di grup legendaris.
"Jika aku memulai karirku sebagai artis solo dan bukan dengan Girls' Generation, aku tidak akan bisa mencoba genre sebanyak yang aku miliki. Karena itu Girls' Generation, kami benar-benar berkesempatan untuk mencoba begitu banyak genre dan konsep yang berbeda," pungkasnya.
(wk/dewi)
