Gelombang 5 Corona Diyakini Tiba Saat Olimpiade Tokyo, Pendatang dari RI Wajib Karantina Ketat
Flickr/kndynt2099
Dunia

Jepang memberlakukan karantina ketat untuk pendatang dari Indonesia dan Uganda per Minggu (27/6) kemarin, yang tentu berlaku juga bagi rombongan atlet Olimpiade Tokyo asal Tanah Air.

WowKeren - Olimpiade Tokyo akan dimulai kurang dari sebulan lagi, namun pro dan kontra terus mengiringi agenda internasional tersebut. Tentu saja kontroversi yang mengiringi karena pandemi COVID-19 yang belum teratasi, baik di Jepang itu sendiri maupun di negara-negara lain yang berpartisipasi dalam Olimpiade Tokyo.

Bahkan pakar kesehatan Tokyo meyakini bahwa "gelombang kelima" wabah COVID-19 akan tiba waktu olimpiade diselenggarakan. Situasi ini pun dikhawatirkan membebani sistem kesehatan ke depannya.

"Melihat pergerakan orang-orang dan dampak dari varian COVID-19 (saat ini), kecil kemungkinan angka infeksi baru akan berkurang," tutur Ketua Asosiasi Medis Tokyo, Haruo Ozaki, dikutip dari The Asahi Shimbun, Rabu (30/6). Kekhawatiran ini pun diperburuk dengan fakta bahwa saat ini Tokyo tengah berhadapan dengan ratusan kasus baru COVID-19 setiap hari.

"Bercermin dari tren infeksi masa lalu di Tokyo," imbuh Ozaki. "Bukan tidak mungkin jika gelombang infeksi besar akan menyerang saat olimpiade."


Meski demikian, komite pelaksana lagi-lagi menegaskan bahwa Olimpiade Tokyo akan digelar dengan protokol kesehatan ketat. Termasuk dengan merancang sejumlah pengetatan kebijakan untuk kedatangan para atlet dan timnya yang berasal dari berbagai negara.

Mengutip Japan Times, ada dua negara yang spesifik disebut akan menjalani karantina lebih ketat, yakni Indonesia dan Uganda. Kesamaan keduanya adalah karena negara asalnya sedang "dibanjiri" infeksi virus Corona varian Delta yang memang diklaim jauh lebih cepat menular.

Pemerintah merancang agar kedatangan dari kedua negara ini, serta tak menutup kemungkinan meliputi negara lain dengan kasus COVID-19 varian Delta yang tinggi, untuk menjalani karantina di fasilitas yang disiapkan pemerintah selama 6 hari. Selain itu, selama masa karantina tersebut, rombongan harus menjalani 2 kali tes COVID-19, yakni pada hari ketiga dan keenam.

Sebelumnya kebijakan karantina ketat ini diterapkan pada Vietnam yang kini malah dilonggarkan oleh Jepang. Pendatang dari Vietnam hanya perlu menjalani karantina ketat di bawah protokol yang akan diperbarui per Kamis (1/7) besok.

Kebijakan ini pun tidak hanya berlaku untuk rombongan atlet dan timnya yang hendak berlaga di Olimpiade Tokyo. Semua pendatang yang berasal dari Indonesia dan Uganda harus mematuhi regulasi karantina ketat yang terbaru.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait