Tiongkok Jengkel Lantaran NBC Tampilkan Peta yang Tak Lengkap Saat Olimpiade Tokyo
Dunia

Tiongkok mengecam NBC Universal karena menampilkan peta negara yang dianggap 'tidak lengkap' selama siaran upacara pembukaan Olimpiade Tokyo ketika atlet Tiongkok muncul.

WowKeren - Upacara Pembukaan Olimpiade Tokyo telah sukses digelar tadi malam. Sejumlah delegasi dari masing-masing negara yang berpartisipasi telah diumumkan dalam Parade of Nations.

Namun, ada hal yang membuat salah satu negara yang berpartisipasi dalam gelaran itu geram. Tiongkok mengecam NBC Universal Comcast Corp. karena menampilkan peta negara yang dianggap "tidak lengkap" selama siaran upacara pembukaan Olimpiade Tokyo ketika atlet Tiongkok muncul.

Tiongkok menilai jika hal ini tak bisa dianggap sepele. Juru bicara Konsulat Tiongkok di New York menegaskan dalam sebuah pernyataan bahwa peta merupakan simbol dari wilayah nasional suatu negara.

Peta merupakan ekspresi wilayah kedaulatan suatu negara. Untuk itu, Tiongkok mendesak NBC untuk segera memperbaiki kesalahan itu.


"Peta tersebut merupakan ekspresi dari wilayah nasional, melambangkan kedaulatan nasional dan integritas teritorial," kata jubir tersebut. "Kami mendesak NBC untuk mengenali sifat serius dari masalah ini dan mengambil tindakan untuk memperbaiki kesalahan."

Namun demikian, pernyataan itu tidak menjelaskan lebih detail alasan pemerintah Tiongkok menyebut peta yang ditampilkan tersebut tidak lengkap. Negara tersebut menegaskan bahwa tak seharusnya ajang pertandingan semacam itu dipolitisasi.

"Upaya menggunakan Olimpiade untuk memainkan 'trik' politik dan promosi diri untuk mencapai motif tersembunyi tidak akan pernah berhasil," menurut pernyataan itu. Sebelumnya, perusahaan multinasional yang beroperasi di Tiongkok meminta maaf atas penggunaan peta yang terkadang tidak menyertakan Taiwan, Tibet, atau pulau-pulau yang disengketakan di Laut Tiongkok Selatan.

Selama parade atlet pada upacara pembukaan Olimpiade, seorang penyiar untuk penyiaran publik Jepang NHK juga menyebut tim Taiwan sebagai "Taiwan" alih-alih "Chinese Taipei," yang merupakan nama yang digunakan di beberapa organisasi internasional dan kompetisi untuk pulau yang diperintah sendiri itu.

Sementara itu, Tiongkok sendiri memandang Taiwan sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari wilayahnya. Negeri Tirai Bambu memandang Tiongkok sebagai provinsi pemberontak yang harus direbut kembali bahkan jika perlu dengan menggunakan kekerasan.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait