Selebriti

Billie Eilish kembali dikecam usai dianggap tak bersyukur akan kehidupannya lantaran diduga berkeinginan untuk bangkrut dan jatuh miskin. Lantas seperti apa fakta sebenarnya?

• Sisilia Rizky Azalea
• Jumat, 30 Juli 2021 - 16:10 WIB

WowKeren - Penyanyi muda dan berbakat Billie Eilish belakangan ini banyak menerima kecaman tajam publik. Yang mana, Billie dianggap rasis lantaran dinilai menghina ras orang Asia.

Hal itu bermula saat video lawas Billie Eilish kembali muncul di dunia maya. Terkait hal tersebut, sejumlah penggemar pun kehilangan respect pada Billie lantaran tak menyangka sang idola pernah mengatakan hal seperti itu.

Kini, Billie pun kembali mendapat kritik usai salah satu pernyataannya diduga telah diunggah media besar Amerika. Yang mana, pernyataan itu seolah mengatakan jika Billie mulai menyesal menjadi orang kaya.

Dalam artikel tersebut, Billie mengaku ingin menjadi miskin agar dapat berkumpul dengan para penggemarnya. Menurut Billie, menjadi bangkrut dan miskin merupakan sesuatu yang menyenangkan.

"Ketika saya menjadi kaya, saya mulai menangis, air mata saya keluar, saya ingin menjadi miskin sehingga saya bisa berhubungan dengan sebagian besar penggemar saya," kata artikel palsu itu. "Saya masih ingin bangkrut dan miskin, itu terlihat sangat menyenangkan dan imut."

Usut punya usut, artikel berita tersebut diklaim palsu. Yang mana seorang haters mengubah kutipan wawancara Billie. Kendati demikian, Billie telah lebih dulu mendapatkan banyak kritikan tajam.

Pasalnya, pernyataan palsu itu seakan mengisyaratkan Billie tak bersyukur akan kehidupannya. Alih-alih ingin dekat dengan penggemarnya, pernyataan palsu Billie itu malah dinilai menghina masyarakat yang kurang mampu.

Terkait tudingan tersebut, kakak Billie yang bernama Finneas pun pasang badan untuk adik perempuannya. Melalui laman Twitter-nya, Finn menyebut artikel berita tersebut palsu.

Finn kemudian berharap agar pelaku pefitnah sang adik tercinta dapat mendapatkan balasan yang setimpal. Pria berusia 23 tahun itu mengklaim lelucon haters tersebut sudah berada di luar batas wajar.

"Palsu sudah jelas, jujur saya hanya berharap akun tersebut mendapat balasan yang setimpal," tulis Finn membela Billie melalui Twitter-nya. "Saya tidak punya masalah dengan sebuah lelucon tapi selama orang itu tahu apa yang dinamakan lelucon."