Muncul Lagi Terduga Korban Baru Kris Wu yang Akui Diperkosa Usai Fan Meeting di LA Pada 2016
Instagram/kriswu
Selebriti

Menurut perwakilan hukum 'A', kliennya menjadi korban dari aksi kekerasan seksual yang dilakukan Kris Wu saat acara fan meeting. Acara tersebut digelar di Los Angeles pada 2016.

WowKeren - Menurut berbagai laporan media Tiongkok pada Selasa (10/8), mantan anggota EXO, penyanyi sekaligus aktor Kris Wu kini menghadapi gugatan pelecehan seksual lainnya. Terduga korban kali ini adalah seorang mahasiswi pertukaran pelajar asing yang disebut sebagai "A".

Menurut perwakilan hukum "A", kliennya menjadi korban dari aksi kekerasan seksual yang dilakukan Kris Wu saat acara fan meeting. Acara tersebut digelar di Los Angeles, California, Amerika Serikat pada 2016.

"Selama tur LA beberapa tahun yang lalu, 'A' menghadiri fan meeting yang diadakan oleh Kris Wu. 'A' memberi Kris Wu informasi kontaknya hari itu, dan setelah itu ketika mereka bertemu, 'A ' menjadi korban kekerasan seksual (pemerkosaan). 'A' masih di bawah umur pada saat itu," ujar perwakilan hukum "A".


Diketahui bahwa Kris Wu memang mengadakan fan meeting di Los Angeles, California pada 2016. Selanjutnya, menurut beberapa sumber orang dalam, Kris Wu dikenal luas untuk bertukar informasi kontak dengan gadis-gadis muda melalui fan meeting atau wawancara pribadi, terutama di kalangan siswa program pertukaran pelajar.

Laporan media melanjutkan bahwa beberapa terduga korban Kris Wu memberikan kesaksian serupa mengenai pengalaman mereka. Mereka mengaku bertemu Kris Wu saat fan meeting atau wawancara, mereka harus menyerahkan ponsel mereka, mereka diminta untuk mengkonsumsi alkohol, dan lain-lain.

Pengacara "A" saat ini sedang mencari terduga korban lain yang bersedia untuk mengajukan tindakan hukum terhadap Kris Wu. Di sisi lain, Kris Wu juga sedang menghadapi tuduhan pelecehan seksual oleh seorang netizen online, Du Meizhu.

Berita sebelumnya menyatakan bahwa identitas Kris Wu sebagai warga negara Kanada tak bisa melindunginya dari proses hukum yang akan ia jalani. Pemilik nama asli Wu Yifan tersebut akan tetap menjalani pemeriksaan dan akan dihukum sesuai dengan hukum yang berlaku di Tiongkok jika terbukti bersalah karena kejahatannya dilakukan di negara tersebut.

(wk/dewi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru