Selebriti

Saiful Jamil bongkar kondisi perekonomian keluarga sejak dirinya mendekam di penjara selama lima tahun. Lantas benarkah ditahannya Saiful ke penjara membuat keluarganya kesulitan?

• Sisilia Rizky Azalea
• Jumat, 03 September 2021 - 15:47 WIB

WowKeren - Mendekam di jeruji selama lima tahun diakui Saiful Jamil berdampak kepada perekonomian keluarganya. Pedangdut yang kerap disapa Bang Ipul itu lantas membeberkan kesulitan yang dialami keluarganya terutama sang kakak, Samsul Hidayatullah, sejak dirinya mendekam di dalam penjara.

Tak bisa bekerja akibat ditahan membuat keluarga Bang Ipul ikut mengalami kesulitan. Bahkan Bang Ipul mengaku memiliki utang dengan koperasi simpan pinjam.

Semakin miris lantaran Bang Ipul menyebut sang kakak sampai tak memiliki uang untuk membayar listrik. Apa yang diceritakan Bang Ipul itu diakuinya benar adanya.

"Saya gak dapet duit, otomatis dia pun juga gak dapet duit, sama gue juga ngutang di koperasi, gue juga banyak ngutang juga, belum bayar listrik Mel," beber Bang Ipul. "Eh ini bener-bener real di Kopi Viral doang gue buka loh."

Bang Ipul menyebut sang kakak, Samsul, pernah tak bisa membayar listrik hingga dua bulan lamannya. Mendengar kesulitan sang kakak, Bang Ipul pun mengaku sangat sedih. Ia tak menampik kerap mengharapkan keikhlasan dari para rekan artisnya saat menjenguk ke dalam penjara.

"Kadang-kadang gini, "Pul loe ada duit gak, gue belum bayar listrik dua bulan nih". MasyaAllah sedih banget Bu Ratu," ungkap Bang Ipul. "Mangkanya kadang-kadang kalau Bu Ratu bawa makanan, kali aja ada amplop, gue cariin."

Bang Ipul bahkan harus rela menjual rumah hingga tokonya hanya untuk biaya bertahan hidup keluarganya. Hal itu juga dibenarkan oleh Samsul kakak Bang Ipul.

"Rumah di Kelapa Gading di jual, iya rumah, toko," tambah kakak Bang Ipul.

Hal itu lantaran Bang Ipul merasa lebih baik mengalami kesulitan seorang diri daripada merepotkan orang lain. Yang mana, Bang Ipul lebih baik meminta kepada Allah SWT daripada langsung kepada rekannya.

Syukurnya dengan bantuan Allah, banyak rekan Bang Ipul yang masih peduli kepadanya. Bahkan sejumlah rekan masih ikhlas memberikan amplop berisi uang yang nominalnya tak sedikit kepada Bang Ipul.

"Dan rencananya juga mau jual rumah baru ini yang Indah bantuin untuk rapi-rapiin, ya karena aku berpikir, saya lebih baik, saya ngerepotin diri sendiri dari pada saya harus ngeropotin temen, saya paling gak enak gitu," pungkas Bang Ipul. "Tapi kalau tiba-tiba temen dengan keikhlasan hati gitu bahagianya minta ampun karena aku gak bisa minta ke orang, aku lebih baik minta ke Allah, jadi pasti ada aja gitu."