Pelaksanaan balap mobil listrik Formula E hingga saat ini belum menemukan kepastian kapan bakal digelar. Meski demikian, hal ini masih menjadi perdebatan di kalangan antar parpol.
- Tiara Yola Ade Ramadhanti
- Jumat, 03 September 2021 - 16:48 WIB
WowKeren - Penyelenggaraan mobil balap listrik Formula E yang semula direncanakan digelar pada tahun 2020 terpaksa ditunda akibat pandemi COVID-19. Kemudian pada 2021, pelaksanaan Formula E di Indonesia, tepatnya di DKI Jakarta, kembali ditunda dengan alasan serupa.
Kini, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menargetkan akan menggelar Formula E pada Juni 2022. Bahkan Anies juga mengeluarkan Instruksi yang berkaitan dengan penyelenggaraannya.
Pada Jumat (3/9) pagi, sejumlah karangan bunga berisi dukungan interpelasi Formula E terpajang dan menghiasi halaman gedung DPR DKI Jakarta. Adapun dukungan tersebut diketahui ditujukan kepada fraksi PDIP dan PSI.
Pada umumnya, sejumlah pengirim karangan bunga tersebut mengapresiasi kedua partai politik itu karena dinilai telah mengawal uang rakyat. Salah satu karangan bunga itu diketahui dikirimkan oleh seorang relawan Garuda Jokowi Jakarta.
"Terima kasih PDIP & PSI atas amanah dalam menjaga uang rakyat. Menolak rayuan makan malam," bunyi ucapan dari relawan Jokowi.
Kemudian ada juga karangan bunga lain yang mengatasnamakan Bukan Pendukung Pecundang juga berterima kasih kepada PDIP & PSI. "Bravo PSI & PDIP, teruslah mengawal uang rakyat!" tulisnya di karangan bunga.
Adapun ucapan lainnya yang bernada sindiran seperti "Formula E-No, Jangan tilep anggaran DKI". Kemudian "Jangan Takut PSI & PDIP, kami bersama kalian".
Selain itu ada juga karangan bunga duka cita yang bertuliskan dikirim oleh Semangat Baru Indonesia atau SEMBARI. Pengiriman karaman berbelasungkawa itu dimaksudkan sebagai atas matinya sura rakyat. Sebab, tujuh partai politik sebelumnya menolak interpelasi.
Di sisi lain, pengiriman karangan bunga itu juga ditujukan sebagai ucapan selamat atas terpilihnya ketua dan sekretaris Fraksi PKS DPRD DKI yang baru. Plt Sekretaris DPRD DKI Jakarta, Agustinus menyebut bahwa karangan bunga itu telah dikirimkan sejak Kamis (2/9).
Sebelumnya, PDIP menyebut bahwa jika Formula E jadi digelar di DKI Jakarta, itu akan memicu potensi pemborosan hingga Rp4,48 triliun. Hal ini disampaikan oleh Manuara Siahaan selaku anggota PDIP di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (31/8).
(wk/tiar)
