Ma'ruf Amin Tanggapi Perusakan Masjid Ahmadiyah Sintang, Minta Masyarakat Tak Main Hakim Sendiri
Instagram/kyai_marufamin
Nasional

Sebelumnya, perusakan masjid jemaah Ahmadiyah di Kalbar mendapat aksi perusakan dari masyarakat setempat yang tidak setuju dengan faham agama tersebut. Hal ini lantas terdengar oleh Wapres.

WowKeren - Pada Jumat (3/9) lalu, sebuah tempat ibadah atau masjid milik jemaah Ahmadiyah di Tempunak, Sintang, Kalimantan Barat (Kalbar), dirusak oleh warga setempat. Bahkan massa juga membakar halaman belakang masjid, namun tidak menimbulkan korban jiwa.

Kasus perusakan masjid Ahmadiyah itu pun telah ditangani oleh pihak berwajib. Menanggapi hal tersebut, Wakil Presiden Ma'ruf Amin melalui Jubirnya, Masduki Baidlowi meminta agar masyarakat tidak main hakim sendiri dalam menyikapi perbedaan agama.

Hal tersebut disampaikan Masduki kepada CNNIndonesia.com, Senin (6/9). "Jangan ada proses penghakiman sendiri, itu ditekankan oleh Wapres, enggak boleh itu," tutur Masduki.

Lebih lanjut, Masduki menuturkan bahwa Ma'ruf menyesalkan atas perilaku masyarakat dalam perusakan masjid milik jemaah Ahmadiyah tersebut. Menurut Ma'ruf, tindakan tersebut melanggar hukum yang diterapkan di Indonesia, dan tidak bertanggungjawab.

Ma'ruf lantas mengimbau dan meminta masyarakat tidak sepaham dengan Ahamdiyah untuk bertindak sesuai hukum yang berlaku di Indonesia. Kata Masduki, Ma'ruf menyampaikan bahwa masyarakat boleh tidak setuju dengan keagamaan orang lain, tetapi harus sesuai aturan yang berlaku.


"Kita boleh tidak setuju bahwa paham keagamaan orang lain enggak sepaham, yang kita anggap keliru," jelasnya. "Tapi kan enggak boleh ada pelanggaran hukum, apalagi perusakan yang menimbulkan kesusahan buat yang lain."

Masduki menerangkan bahwa Ma'ruf telah meminta aparat keamanan untuk segera memproses hukum aksi perusakan Masjid Ahmadiyah di Sintang agar kejadian serupa tidak kembali terjadi. Menurutnya, Ma'ruf melakukan hal ini agar ada hukum yang ditegakkan.

Sementara itu, polisi telah menangkap 10 orang yang diduga terlibat dalam aksi perusakan Masjid Ahmadiyah tersebut. Mereka telah diamankan di daerah Sintang pada Minggu (5/9) kemarin siang.

Mengenai penangkapan terduga pelaku aksi perusakan Masjid Ahmadiyah itu, disampaikan oleh Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Donny Charles Go. "Kami sudah amankan 10 orang," terang Donny kepada CNNIndonesia.com, Minggu (5/9)malam.

Perusakan masjid Ahamdiyah itu pun telah ditanggapi oleh Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas. Senada dengan Ma'ruf, Yaqut juga tidak membenarkan aksi tersebut dan meminta polisi untuk segera menindaklanjutinya.

(wk/tiar)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait