Chris Columbus menjelaskan bagaimana tawaran Harry Potter datang sehari sebelumnya dan beberapa orang mengira dia 'gila' karena memutuskan untuk melewatkan 'Spider-Man'.
- Zodiak Yanuarita
- Jumat, 05 November 2021 - 21:00 WIB
WowKeren - Sutradara "Harry Potter" Chris Columbus baru-baru ini mengungkapkan pengalamannya mengarahkan film di waralaba itu. Ia mengaku sama sekali tidak menyesali keputusannya saat memilih untuk menyutradarai "Harry Potter" alih-alih "Spider-Man".
Berbicara dengan Screen Rant, Columbus menjelaskan bagaimana tawaran Harry Potter datang sehari sebelumnya dan beberapa orang mengira dia "gila" karena memutuskan untuk melewatkan "Spider-Man". Dia pada dasarnya mengakui bahwa film Marvel adalah sesuatu yang ia impikan dalam hidup namun ia juga memiliki alasannya tersendiri.
"Ya, Saya mungkin mendengar sehari sebelum mendapat tawaran Spider-Man saya mendapat tawaran Harry Potter," jelasnya memulai. Dan orang-orang rasanya seperti 'Apakah dia gila? Bagaimana dia bisa melewatkan Spider-Man?' dan sebagian dari diri saya juga merasa seperti itu, karena mungkin itu adalah sesuatu yang saya tunggu-tunggu sepanjang hidup saya. Tapi saya senang ketika akhirnya saya memutuskan untuk memilih Harry Potter."
"Harry Potter and the Sorcerer's Stone" menjadi film hit pada tahun 2001. Namun, "Spider-Man" naik ke posisi teratas tahun berikutnya, meninggalkan "Harry Potter and The Chamber of Secrets" di peringkat #3, dengan "Star Wars Episode II: Attack of The Clones" berada di antara mereka. Namun, dalam hal box office, franchise Potter terus mendominasi, menjadikannya franchise film paling menguntungkan ketiga sepanjang masa.
Chris Columbus hanya menyutradarai dua film pertama Harry Potter, meninggalkan waralaba setelah itu. Namun, keputusan Columbus untuk memilih waralaba itu boleh dibilang mendatangkan banyak keuntungan.
Yang pertama adalah bahwa menjadi bagian dari franchise film nomor #3 merupakan keputusan finansial yang cerdas. Yang kedua adalah bahwa keputusan yang dia buat dalam film Harry Potter pertama memiliki warisan abadi di serangkaian film panjang yang tidak dapat disaingi oleh Spider-Man.
Keputusan yang dibuat Columbus, mulai dari menciptakan karier bintang masa depan seperti Emma Watson dan Daniel Radcliffe hingga mempekerjakan John Williams untuk menyusun skor ikoniknya untuk film tersebut, adalah keputusan yang memengaruhi waralaba selama bertahun-tahun hingga dua dekade setelahnya.
(wk/zodi)
