Terancam COVID-19 Omicron, Menko PMK Upayakan Lebaran 2022 Berjalan Normal
kemenkopmk.go.id
Nasional

Menko PMK Muhadjir Effendy mendorong masyarakat untuk aktif menjaga kondisi wabah COVID-19 yang sudah terkendali di Indonesia agar Lebaran 2022 bisa berjalan normal.

WowKeren - Pembatasan mobilitas yang menjadi salah satu kunci pengendalian wabah COVID-19 memaksa beberapa kali hari raya di Indonesia tidak bisa dirayakan dengan semestinya. Meski demikian, Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy menilai masih ada kemungkinan hari raya Idul Fitri tahun 2022 mendatang dirayakan secara normal.

Namun situasi ini, ditegaskan Muhadjir, tidak akan tercapai apabila Indonesia tidak bisa menjaga kondisi COVID-19 yang sudah landai dan terkendali. Karena itulah, Muhadjir mendorong masyarakat untuk tidak lengah dan tetap menerapkan protokol kesehatan dengan disiplin.

"Harapan kita, kalau kondisi ini bisa kita maintain dengan baik, maka tahun depan, insya Allah, Lebaran bisa berjalan normal," kata Muhadjir di Jakarta, Selasa (28/12). "Paling tidak bisa kita selenggarakan seperti Natal saat ini."

Muhadjir menuturkan bahwa pemerintah percaya diri untuk lebih melonggarkan mobilitas saat Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 karena penularan COVID-19 yang semakin terkendali. Bila situasi serupa bisa dijumpai saat periode Lebaran, maka bukan tidak mungkin hari besar umat Muslim itu akan dirayakan secara normal.


"Ini yang menyebabkan kenapa kita confidence (percaya diri) untuk membuka gerakan orang secara lebih leluasa," tutur Muhadjir. "Pada menjelang Natal dan Tahun Baru kali ini."

Meski demikian, patut diingat bahwa saat ini Indonesia sudah mengonfirmasi satu kasus penularan lokal COVID-19 varian Omicron. Pasien pria tersebut kini sudah dirawat di RSPI Sulianti Saroso setelah dikabarkan enggan dievakuasi dari kediamannya di Pluit, Jakarta Utara.

Dinas Kesehatan DKI Jakarta pun mengungkap bahwa istri sang pasien pria kini juga telah dikonfirmasi COVID-19 namun masih diperlukan pemeriksaan lebih lanjut untuk menentukan varian apa yang menginfeksinya. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memastikan pihaknya akan langsung melaporkan ke pemerintah pusat bila dijumpai kasus positif COVID-19 Omicron.

Sementara itu, pemerintah telah menetapkan 16 hari libur nasional pada 2022 mendatang, termasuk Idul Fitri yang jatuh pada 2-3 Mei. Total ada 16 hari libur nasional pada 2022 mendatang, sedangkan untuk penetapan cuti bersama akan dipertimbangkan sesuai kondisi pandemi COVID-19.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru