Booster COVID-19 Mulai 12 Januari 2022, Hanya 6 Provinsi Ini yang Bisa Selenggarakan?
sehatnegeriku.kemkes.go.id
Nasional

Pemerintah menetapkan sejumlah syarat untuk daerah penyelenggara vaksinasi COVID-19 dosis ketiga alias booster, termasuk cakupan vaksinasi dosis pertama.

WowKeren - Indonesia akan memulai program vaksinasi COVID-19 dosis penguat alias booster pada 12 Januari 2022. Sebelumnya sudah diungkap pula bahwa lansia dan kelompok rentan lain akan menjadi penerima prioritas dalam program booster ini.

Namun terdapat kriteria untuk daerah yang bisa menyelenggarakan vaksinasi booster. Mengutip pernyataan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin setelah rapat terbatas bersama Presiden Joko Widodo, terdapat 244 kabupaten/kota yang masuk dalam kategori tersebut.

"Vaksinasi booster akan diberikan kepada kabupaten/kota yang capaian vaksinasinya telah memenuhi kriteria 70 persen dosis pertama," tutur Budi Gunadi, dikutip dari laman resmi presiden.go.id, Selasa (4/1). "Dan 60 persen dosis kedua."


Bila merujuk pada kriteria tersebut, maka tidak semua wilayah di Indonesia bisa menyelenggarakan program booster. Melansir laman vaksin.kemkes.go.id dan merujuk data cakupan vaksinasi dosis primer per Selasa (4/1) pukul 12.00 WIB hari ini, berikut adalah daftar provinsi yang kemungkinan bisa menyelenggarakan booster COVID-19.

  1. DKI Jakarta
  2. Bali
  3. DI Yogyakarta
  4. Kepulauan Riau
  5. Kalimantan Timur
  6. Jawa Tengah

Sedangkan bila hanya merujuk pada cakupan vaksinasi dosis pertama, maka daftar provinsi tersebut bisa ditambah dengan Nusa Tenggara Barat, Kepulauan Bangka Belitung, Kalimantan Utara, Kalimantan Tengah, dan Riau.

Kemudian ada pula Gorontalo, Jawa Timur, Sumatera Selatan, Jambi, Banten, dan Sumatera Utara. Lalu provinsi seperti Lampung, Sulawesi Utara, Bengkulu, Jawa Barat, Kalimantan Selatan, dan Sulawesi Selatan juga sudah mencapai 70 persen vaksinasi dosis pertama.

Pemerintah sendiri telah menyoroti sejumlah provinsi yang belum mencapai target vaksinasi dosis pertama. "Kalimantan Barat, Sumatera Barat, Aceh, Sulawesi Barat, Maluku, Papua Barat dan Papua. Itu adalah provinsi-provinsi yang belum sampai 70 persen dosis pertama," ungkap Budi Gunadi.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru