Denny Sumargo dibully karena menyebut Gala Sky bisa saja merasa didewakan karena perhatian masyarakat belakangan ini. Densu pun disinggung kontribusinya kepada keluarga Gala.
- Neressa Prahastiwi
- Selasa, 11 Januari 2022 - 13:04 WIB
WowKeren - Denny Sumargo ramai dibully gara-gara pernyataannya yang meminta masyarakat tak terlalu fokus ke Gala agar putra mendiang Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah tersebut tidak merasa didewakan. Kendati ramai dikritik, banyak pula yang bersetuju dengan pendapat Denny Sumargo.
Seorang warganet berpendapat bahwa perkara Gala ini nantinya bisa seperti pernikahan Rizky Billar dan Lesti Andryani. Imej Billar dan Lesti sebagai 'pasangan sempurna' membuat mereka dibully ketika tidak sesuai dengan ekspektasi penggemar.
Namun warganet tersebut memilih mengirim pesan dan enggan berkomentar karena takut menghadapi pembully. Di sisi lain, Denny Sumargo yang akrab disapa Densu berpendapat apabila pembully sebaiknya tidak ditakuti dari pengalamannya di masa lalu.
"Jangan takut dengan bully, itu ga bunuh lu. Gw 6 tahun dibully dan difitnah hampir satu Indonesia. 6 tahun kemudian fakta menyatakan gw benar, kemudian berapa orang yg datang minta maaf sudah membully gw?" tulis Densu melalui InstaStory. "Pembully adalah manusia yg tidak bisa menyikapi masalah dgn Rasional dan dewasa! Jangan Takut ama mereka."
Densu juga membagikan contoh chat dari pembully yang diterimanya. Pembully tersebut menuding Densu syirik dengan Gala. Densu juga ditagih kontribusinya terhadap keluarga Gala.
Tak tinggal diam, Densu mengumbar bukti telah menyumbang Rp98 juta untuk Gala Sky yang sebelumnya enggan ia ekspos. Uang tersebut ditegaskan Densu sebagai dana pribadi. Densu juga memberikan uang hasil adsense tayangan Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah serta keluarga yang hadir di podcast miliknya untuk Gala.
"Contoh pembully," beber Densu. "HADAPI! Kalau sudah kelewatan Ladenin gamenya."
Lebih lanjut, Densu menjelaskan apabila ia mempersilakan orang-orang tidak setuju dengan pendapatnya. Akan tetapi, Densu berharap tidak ada komentar membully, apalagi sampai menyeret istri dan keluarganya.
"Jadi kata 'mendewakan' ada yang bersetuju, ada yang nggak. Trus kemudian penginnya diganti kata-kata 'dispesialkan aja bang' atau 'berlebihan karena kata-kata itu menyakiti kami' dan lain-lain," tutur Densu melalui InstaStory seperti yang dibagikan kembali oleh akun @lambe_turah pada Selasa (11/1). "Begini, bersetuju boleh, nggak bersetuju boleh. Tapi jangan nyumpahin saya, istri saya, jangan maki-maki. Itu nggak bagus."
(wk/nere)
