Suami Wakil Presiden AS Berhasil Dievakuasi Usai Ada Ancaman Bom di Dunbar High School
Dunia

Doug Emhoff ikut 'terjebak' dalam ancaman bom saat menghadiri acara di salah satu sekolah di Washington D.C. Suami Wakil Presiden AS itu untungnya berhasil dievakuasi oleh tim keamanan.

WowKeren - Doug Emhoff, suami Wakil Presiden AS Kamala Harris, dievakuasi keluar dari sebuah sekolah menengah di Washington D.C. oleh agen Secret Service pada hari Selasa (8/2). Evakuasi itu menyusul ancaman bom yang menyasar sekolah tersebut.

Emhoff berada di Dunbar High School pada hari Selasa untuk sebuah acara dalam rangka memperingati Black History Month. Emhoff berada di museum sekolah selama sekitar lima menit sebelum seorang anggota keamanannya mendekatinya dan berkata, "Kita harus pergi." Emhoff dipindahkan dari gedung ke iring-iringan mobilnya yang menunggu.

Ancaman itu tersebut merupakan aksi lanjutan setelah beberapa perguruan tinggi dan universitas kulit hitam menerima ancaman bom dalam beberapa pekan terakhir. Ancaman bom menyebabkan institusi ditutup untuk atau memerintahkan siswa untuk berlindung di tempat perlindungan.

Sejauh ini idak ada paket mencurigakan atau bahan peledak yang ditemukan. Tapi ancaman yang terjadi selama Black History Month berhasil menaikkan tingkat kekhawatiran dan kecemasan.


District of Columbia Public Schools (DCPS) mengkonfirmasi bahwa itu adalah ancaman bom yang menyebabkan evakuasi. Sekolah Menengah Dunbar diketahui merupakan sekolah menengah negeri pertama di negara itu yang melayani siswa kulit hitam.

"Kami mendapat ancaman hari ini terhadap fasilitas itu, jadi kami melakukannya – pada dasarnya kami mengambil tindakan pencegahan untuk mengevakuasi semua orang, seperti yang Anda lihat. Saya pikir semua orang aman. Bangunannya jelas. Tapi saya tidak memiliki rincian spesifik saat ini," ungkap juru bicara DCPS.

Sebelumnya, Howard University di Washington, DC, salah satu universitas kulit hitam paling bergengsi di negara itu juga menerima ancaman bom. Howard menerima ancaman bom selama 2 hari berturut-turut pada 31 Januari dan 1 Februari.

Siswa dan guru di Dunbar High School juga diminta untuk mengevakuasi gedung. Kelas juga diliburkan untuk hari itu karena diperkirakan akan memakan waktu beberapa jam bagi petugas keamanan untuk menyapu gedung. Hal itu diungkap oleh Kepala Sekolah Dunbar High School, Nadine Smith.

(wk/amel)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait