Lee Yeon Beber Kerja Keras Dalami Karakter Laki-laki 13 Tahun di 'Juvenile Justice', Sesulit Apa?
TV

Dalam sebuah wawancara media setempat, Lee Yeon pemeran bocah laki-laki 13 tahun di 'Juveline Justce' mengungkapkan kerja keras demi menghidupkan perannya.

WowKeren - Aktris Lee Yeon sempat menarik perhatian karena perannya sebagai bocah laki-laki 13 (perhitungan umur internasional) tahun di "Juvenile Justice". Bahkan ia sampai dipuji Kim Hye Soo karena bisa berakting melampaui gender dan usia.

Dalam "Juvenile Justice" Lee Yeon memerankan Baek Seong Woo, anak laki-laki berusia 14 tahun yang terlibat kasus pembunuhan anak SD dengan begitu kejam di episode 1. Dengan segera, aktingnya di kasus pembuka drama ini mendapat banyak perhatian pemirsa. Apalagi, drama ini sempat menjadi trending di Netflix global.

Sesungguhnya, Lee Yeon mengikuti audisi "Juvenile Justice" agar mendapatkan karakter salah satu anak perempuan. Hal itu diungkapkan sang aktris dalam sebuah wawancara dengan media setempat baru-baru ini. Saat Lee Yeon berharap bisa mendapatkan karakter Seo Yu Ri, remaja yang menderita kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), sutradara Hong Jong Chan justru memberinya Baek Seong Woo. Tak ayal, peran itu membuatnya khawatir.

"Bohong jika aku bilang tidak khawatir dan bertanya-tanya, apa mungkin aku memerankan karakter laki-laki, bukan perempuan yang berdandan seperti pria. Aku khawatir bagaimana pendapat pemirsa, tapi ketika meeting dengan sutradara, kekhawatiran itu hampir hilang. Sutradara percaya diri, jadi kupikir aku bisa mencoba melakukannya juga. Aku mulai dengan bilang, 'terima kasih,'" beber Lee Yeon.


Sebagai seorang yang sudah berusia 27 tahun, Lee Yeon bekerja ekstra keras demi menghidupkan perannya sebagai anak yang baru masuk SMP. Mulai dari harus mengamati perilaku anak 13 tahun sampai membentuk fisik menyerupai mereka. Meski begitu, ia tidak perlu khawatir soal suara karena Baek Seong Woo belum mengalami masa puber.

"Karena sifat Baek Seong Woo, sulit mendapat petunjuk dari seseorang. Sebagian besar waktuku, aku meniru tindakan dan gestur teman-teman masa kecilku. Aku banyak berpikir tentang dasar-dasarnya. Tapi akhir-akhir ini, aku pikir posturku dan cara berjalanku yang biasa tidak cocok jadi aku mempersiapkannya. Bahkan jika aku mempersiapkan dan berakting pada satu adegan dasar, kupikir adegan akan meluas setelahnya," terang Lee Yeon,

Lee Yeon menambahkan jika adegan pertama di ruang sidang adalah yang paling sulit. Selain ekspresi dan akting sebagai anak-anak, Lee Yeon juga berusaha masuk ke jalan pikiran anak-anak ketika sedang berada di situasi terpojok.

"Bagaimana reaksi Baek Seong Woo ketika situasi memalukan muncul? Saat aku berpikir tentang apa yang akan kulakukan ketika ditemukan dalam keadaan memalukan. Aku sedikit lebih kasar daripada aku sekarang saat remaja, dan ekspresi, ucapan, sikap gentar tidak terlihat sama sekali. Tidak peduli seberapa keras mencoba menyembunyikannya, semua orang dewasa tahu. Itulah yang aku fokuskan," jelas Lee Yeon.

(wk/inta)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru