Dea OnlyFans mengaku bisa meraup penghasilan hingga puluhan juta dari situs OnlyFans. Polisi kini membeberkan bagaimana cara Dea membuat dan mendistribusikan konten pornografi yang dibuatnya.
- Lailatul Maghfiroh
- Selasa, 29 Maret 2022 - 15:36 WIB
WowKeren - Nama Dea OnlyFans mendadak menjadi perbincangan warganet. Hal ini lantaran konten kreator yang kerap berpenampilan seksi itu ditangkap polisi terkait dugaan menyebar konten pornografi di sosial media.
Lantas belum lama ini Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Auliansyah Lubis menjelaskan bagaimana cara Dea dalam memproduksi dan mendistribusikan konten porno di situs OnlyFans.
Auliansyah Lubis menyebut bahwa Dea membuat konten foto dan video porno. Lalu Dea menyimpannya di memori laptop. Sampai akhirnya ia mengunggah satu persatu konten yang dibuatnya tersebut di situs OnlyFans.
"Yang pasti dia mendistribusikan di OnlyFans saja," kata Auliansyah dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya. Sementara itu, Dea juga kerap menggunakan akun Twitter miliknya untuk mempromosikan situs OnlyFans miliknya.
Sehingga Dea juga sempat membagikan cuplikan foto dan video syurnya di Twitter. Sementara itu warganet yang ingin menikmati kontennya di OnlyFans harus membayar terlebih dahulu. Dari situs itu, Dea pun bisa meraup penghasilan Rp 15-20 juta per bulan.
"Juga melalui Twitter (menyebarkan cuplikan video). Kemudian siapa yang mau melihat konten tersebut harus membayar terlebih dahulu," ujarnya.
Kendati demikian, kini pihak kepolisian telah menyita akun OnlyFans serta akun Twitter milik Dea. Dan kini Dea pun telah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus penyebaran konten pornografi. Dea tak ditahan namun ia dikenakan wajib lapor.
Seperti diberitakan sebelumnya, perempuan pemilik nama asli Gusti Ayu Dewanti ini ditangkap oleh jajaran Ditreskrimsus Polda Metro Jaya pada Kamis (24/3) malam. Ia diamankan di daerah Malang Jawat Timur saat sedang dalam perjalanan ke Jakarta.
Saat penangkapan, Dea masih mengenakan baju tidur terusan warna peach. Ada sekitr lima penyidik yang datang menangkap Dea. Dea pun cukup kooperatif. Ia tak tampak patuh ketika dibawa petugas ke sebuah ruangan dan mendapat penjelasan dari penyidik.
(wk/lail)
