Parade Karnaval Rio de Janeiro Kembali Digelar Untuk Pertama Kalinya Sejak Pandemi COVID-19
Unsplash/Ryan Wallace
Dunia

Tahun ini, pihak otoritas setempat sempat menunda karnaval Rio dari tanggal biasanya karena ada kekhawatiran soal gelombang COVID-19 baru. Biasanya karnaval digelar tepat sebelum masa Prapaskah Katolik.

WowKeren - Setelah dua tahun ditiadakan karena pandemi COVID-19 Wali Kota Rio de Janeiro, Eduardo Paes, secara resmi membuka kembali perayaan karnaval Rio. Eduardo Paes membuka karnaval paling terkenal di dunia itu dengan menyerahkan kunci kota kepada "Raja Momo", penguasa simbolis perayaan tersebut.

"Saya dengan bangga mengumumkan pertunjukan terbesar di Bumi telah kembali – Panjang umur, karnaval," ujar Eduardo Paes kepada kerumunan di balai kota pada Rabu (20/4).

Menurut tradisi, Raja Momo dipilih oleh juri dengan masukan dari suara rakyat yang bertugas mengatur Rio untuk karnaval. Tahun ini, pria 35 tahun bernama Wilson Dias da Costa Neto terpilih sebagai Raja Momo berdasarkan "keaktifan, keramahan, cara dengan kata-kata, kebaikan, kebahagiaan, semangat karnaval dan keterampilan samba".

Dengan mengenakan tuksedo biru mengkilap dan mahkota permata, Neto menerima kunci emas raksasa dari sang Wali Kota dengan senyum lebar. Tahun lalu, Eduardo Paes secara simbolis menyerahkan kunci tersebut kepada sepasang petugas kesehatan dengan jas lab putih dan masker bedah usai mengumumkan bahwa karnaval harus dibatalkan karena pandemi COVID-19.

Tahun ini, pihak otoritas setempat sempat menunda karnaval Rio dari tanggal biasanya karena ada kekhawatiran soal gelombang COVID-19 baru. Biasanya karnaval digelar tepat sebelum masa Prapaskah Katolik.


Namun kini pertunjukan akhirnya dilanjutkan. Parade sekolah samba dibuka pada Rabu malam. Kendaraan hias sekolah Samba dan penari berhias bulu akan berparade di antara bangku-bangku yang penuh sesak.

Meski demikian, pejabat kota masih belum mengizinkan pesta jalanan karnaval besar yang dikenal sebagai "blocos". Hanya saja beberapa pesta jalanan yang lebih kecil diperkirakan masih akan diadakan.

Beberapa penyelenggara mengatakan orang-orang akan tetap hadir, sebagian untuk berpesta dan sebagian untuk protes. Adapun sang Wali Kota mengatakan dia akan menahan diri untuk tidak mengerahkan Penjaga Kota di momen karnaval Rio.

"Balai Kota tidak akan menghalangi orang untuk berada di ruang publik, untuk merayakan, tetapi tidak mungkin itu terjadi pada ukuran (besar) seperti itu," ujarnya.

Dalam karnaval Rio 2020 yang digelar tepat sebelum COVID-19 mencapai Brasil, lebih dari 7 juta orang berpesta dalam apa yang disebut "Karnaval Jalanan". Namun dengan adanya pandemi COVID-19, Rio de Janeiro terpaksa menunda parade karnaval tahunannya pada 2021 lalu. Kini untuk pertama kalinya, Rio kembali menggelar karnaval sejak pandemi COVID-19 berlangsung.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru