CEO Brian Chesky dalam sebuah surat kepada pemegang saham mengatakan jika permintaan domestik kali ini bahkan telah melampaui ekspektasi internal perusahaan.
- Zodiak Yanuarita
- Rabu, 04 Mei 2022 - 13:24 WIB
WowKeren - Seiring dengan mulai pulihnya dunia dari pandemi COVID-19 beberapa bidang perekonomian turut bergerak. Tak terkecuali bidang pariwisata yang memang sangat terpuruk sejak pandemi melanda.
Namun kini, sektor pariwisata tampaknya mulai menggeliat dengan Airbnb Inc. yang baru-baru ini memberikan perkiraan pendapatan pada kuartal yang dengan mudah melampaui perkiraan Wall Street.
Perusahaan mencatat adanya lonjakan permintaan untuk perjalanan menuju musim panas yang sibuk setelah lebih dari dua tahun pembatasan COVID-19. Pendapatan dalam tiga bulan pertama tahun ini juga lebih baik dari yang diharapkan.
Hal itu akan membantu secara signifikan untuk menekan kerugian bersih di platform yang menyediakan layanan persewaan rumah untuk liburan tersebut. Saham melonjak dalam perdagangan yang diperpanjang. Chief Executive Officer Brian Chesky dalam sebuah surat kepada pemegang saham mengatakan jika permintaan domestik kali ini bahkan telah melampaui ekspektasi internal perusahaan.
"Saat kami memulai rebound perjalanan yang dimulai tahun lalu, kami sangat terdorong oleh pertumbuhan majemuk yang kami lihat di Amerika Utara,” katanya. "Permintaan domestik AS tahun ini sejauh ini melampaui ekspektasi internal kami dan kami didorong oleh pemesanan internasional AS yang melebihi level 2019."
Selama pandemi, orang-orang terpaksa menahan kejenuhan untuk tetap berada di rumah dengan segala pembatasan yang ada. Oleh sebab itu, tak mengherankan ketika pembatasan perjalanan mulai dilonggarkan, akan ada banyak orang yang memilih untuk bepergian.
Oleh sebab itu, Airbnb, bersama dengan saingannya Expedia Group Inc. dan Booking Holdings Inc. mengharapkan musim panas ini menjadi salah satu momen terbaik yang pernah ada di industri ini. Menurut mereka para pelancong melepaskan permintaan yang terpendam dan menuju ke tujuan dan wisata.
Visi tersebut sempat terancam tahun ini, ketika varian omicron dilaporkan di sejumlah daerah serta pecahnya perang di Ukraina. Kendati demikian, para eksekutif tetap optimis akan hal itu. Bahkan United Airlines Holdings Inc. sedang meningkatkan kapasitas untuk penerbangan trans-atlantik. Ada tanda-tanda positif bahwa orang tak sabar untuk bisa bepergian.
(wk/zodi)
