PT Jasa Marga telah memprediksi akan ada 269.444 kendaraan menuju wilayah Jabodetabek pada periode 6-8 Mei 2022. Kapolri meminta perusahaan dan instansi untuk mempertimbangkan kebijakan WFH bagi karyawannya.
- Bertilia Puteri
- Kamis, 05 Mei 2022 - 20:18 WIB
WowKeren - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengimbau perusahaan untuk menerapkan kebijakan bekerja dari rumah alias work from home (WFH). Hal ini untuk mengantisipasi penumpukan kendaraan saat arus balik yang diprediksi akan terjadi akhir pekan ini.
"Bagi instansi-instansi, baik itu swasta atau pemerintah yang masih memungkinkan untuk satu minggu ini bisa melaksanakan aktivitas dengan menggunakan media yang ada seperti online maupun Work From Home (WFH)," ujar Sigit, Kamis (5/5).
Sigit menilai kebijakan WFH perlu diterapkan supaya para pemudik bisa lebih fleksibel dalam memilih waktu untuk pulang ke daerah masing-masing. Dengan demikian, penumpukan pemudik di arus balik tidak akan terjadi di waktu bersamaan.
"Sehingga arus balik bisa betul-betul kita cegat namun tentunya dengan tidak mengganggu aktivitas di institusi atau kantor-kantor yang ada," jelasnya.
PT Jasa Marga telah memprediksi akan ada 269.444 kendaraan menuju wilayah Jabodetabek pada periode 6-8 Mei 2022. Oleh sebab itu, Sigit meminta perusahaan dan instansi untuk mempertimbangkan kebijakan WFH bagi karyawannya.
"Ini tentunya pilihan-pilihan yang bisa dilakukan dan tentunya harapan kita semua bahwa arus balik tahun ini bisa kita kelola dengan baik. Masyarakat juga bisa kembali beraktivitas ke kantor dan perjalanannya bisa tetap nyaman," tukasnya.
Di sisi lain, libur sekolah untuk wilayah DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat (Jabar) diketahui diperpanjang selama tiga hari demi mencegah kemacetan arus balik Lebaran 2022. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) mengatakan bahwa pihaknya berkoordinasi dengan Pemprov DKI, Jabar, dan Banten untuk memundurkan jadwal masuk sekolah. Sehingga diputuskan bahwa siswa di ketiga provinsi tersebut baru akan kembali masuk sekolah pada 12 Mei, yang sedianya pada 9 Mei 2022.
"Kemendikbudristek menanggapi dengan positif hasil koordinasi dengan Kemenhub terkait upaya bersama dalam membantu mengurai kemacetan pada arus balik Lebaran 2022, utamanya di kawasan Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi)," tutur Plt Kepala Biro Kerja Sama dan Humas Kemendikbudristek Anang Ristanto dalam keterangannya, Kamis (5/5).
(wk/Bert)
