Winter aespa Dikritik Malas Menari Saat Tampil di Festival Kampus Korea University
Selebriti

Selain lipsync, gerakan tari aespa selama tampil juga menuai sorotan. Secara khusus, Winter dikritik karena terlihat tidak totalitas untuk setiap gerakannya dalam fancam yang beredar.

WowKeren - Winter dikritik malas menari saat tampil bersama aespa di festival musim semi di kampus Korea University baru-baru ini. Penampilan mereka dalam video fancam mendapatkan banyak komentar negatif.

Girl grup SM Entertainment, aespa, mengunjungi festival Universitas Korea awal pekan ini pada 26 Mei, di mana mereka menampilkan sejumlah lagu seperti "Black Mamba," "Next Level," "Savage," dan "Dreams Come True."

Namun kontroversi muncul ketika banyak penonton yang mengkritik para member aespa tidak bernyanyi secara langsung. Topik tersebut juga menjadi perbincangan di forum komunitas mahasiswa Korea University.

Selain lipsync, gerakan tari aespa selama tampil juga menuai sorotan. Secara khusus, Winter dikritik karena terlihat tidak totalitas untuk setiap gerakannya dalam fancam yang menjadi sorotan.


"Kenapa tarian Winter malas banget?" komentar netizen. "Kudengar Winter sangat pandai menari tetapi ternyata dia benar-benar buruk. Sepertinya dia tidak memiliki kekuatan dan terlihat sangat bosan di atas panggung. Seberapa banyak kebencian yang ingin dia dapatkan?" tambah netizen lain.

"Mereka membuat begitu banyak kesalahan dalam tarian mereka dan menari dengan sangat malas, terutama Winter. Dia adalah member favoritku tapi sejujurnya, aku kaget dan kecewa saat melihat fancam-nya," pungkas lainnya.

"Aku suka lagu-lagu aespa, tapi universitas menghabiskan banyak uang untuk mengundang mereka, kenaoa mereka begitu ceroboh dengan lipsync dan tarian mereka? Melihat videonya, aku bisa memahami reaksi tidak puas orang-orang sekarang," tulis netizen.

"Aku tidak tahu seperti apa tarian mereka jadi aku tidak yakin apakah mereka menari dengan malas. Namun aku masih berharap mereka mulai bernyanyi secara langsung. Mereka menyenangkan tapi melihat mereka mendapatkan begitu banyak kebencian karena live mereka membuatku sedih," sahut yang lain.

"Karena tidak ada nuansa live, memang terlihat kering dan membosankan. Sepertinya mereka akan bagus dalam live tapi mereka perlu bernyanyi live untuk meningkatkan skill mereka," pungkas lainnya.

(wk/chus)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait