Selebriti

Sedangkan seperti halnya setiap perfeksionis, Jimin merasa dia belum cukup sampai di sana, dan berharap untuk membuat lebih banyak lagu yang menunjukkan banyak sisi dirinya sambil membuat penonton tetap terlibat dan terhibur.

• Aissah Vara
• Selasa, 21 Juni 2022 - 10:59 WIB

WowKeren - Majalah Weverse baru-baru ini merilis wawancara spesial mereka bersama Jimin BTS. Dalam kesempatan tersebut Jimin juga berbicara tetang emosi matang dan berubah dari waktu ke waktu, terutama dengan adanya pandemi yang dirasakannya. Jimin juga meninjau kembali kebutuhan untuk membuktikan dirinya selama hari-hari debutnya, seperti yang diungkapkan dalam lagu "Run BTS" menambahkan bahwa kolaborasinya dengan Suga untuk Tony Montana adalah salah satu di mana dia ingin mencoba sesuatu yang lain, dan ternyata dia juga pandai dalam hal itu.

"Aku pikir pada hari-hari itu aku agak putus asa. Mengatakan, Tunggu sampai kalian melihat apa yang bisa aku lakukan selanjutnya. Aku juga bisa melihatnya di video lamaku," katanya. Jimin juga dikenal selalu menyayangi penggemar, dan dia mengungkapkan bahwa saat menjadi idola yang sukses, dia selalu merasa perlu untuk membalas ARMY lebih banyak untuk semua dukungannya.

Jimin sering merasa perlu bekerja sangat keras agar bisa sepenuhnya puas dengan dirinya sendiri. "Menjadi lebih keren dengan lagu yang bagus, video musik yang bagus, dan penampilan yang bagus. Aku pikir itulah cara terbaik untuk tetap setia pada panggilanku dan caraku dapat membayar mereka kembali paling banyak. Aku merasa agak bersalah selama dua tahun terakhir. Setelah hari pertama konser LA itu, aku merasa telah berbuat salah kepada para penggemar selama ini entah bagaimana karena konser kami terus dibatalkan. aku merasa mungkin mereka mulai kehilangan gairah mereka selama ini karena mereka tidak dapat melihat kami, tetapi mereka telah menunggu tanpa syarat, jadi aku benar-benar mulai bertanya pada diri sendiri apa yang telah aku lakukan selama ini. Kami menyanyikan 'Permission to Dance' dan menyapa ARMY di konser, tetapi aneh rasanya bagaimana emosionalnya meskipun lagunya sangat optimis," tambahnya.

Bagian dari menjadi lebih baik dan lebih keren bagi Jimin adalah dengan menunjukkan segala kemampuannya dengan kemampuan setinggi mungkin. "Aku ingin memamerkan semua yang aku mampu dengan kemampuan setinggi mungkin. Misalnya, apakah aku menunjukkan aura gelap namun seksi yang hanya dimiliki oleh 'Black Swan', energi tinggi dari Idol' atau 'Fire' atau betapa imutnya aku, aku ingin melakukan semuanya dengan kecakapan tertinggi. Aku selalu menantikan penonton yang bersorak setiap kali semua keahlian aku digabungkan. Aku pikir itulah salah satu alasan aku sering mengkritik diri sendiri setiap kali aku melakukan kesalahan atau melakukan sesuatu yang salah," serunya.

Sedangkan seperti halnya setiap perfeksionis, Jimin merasa dia belum cukup sampai di sana, dan berharap untuk membuat lebih banyak lagu yang menunjukkan banyak sisi dirinya sambil membuat penonton tetap terlibat dan terhibur. "Aku benar-benar bersemangat untuk itu sekarang. Akan seperti apa kita ketika kita bahkan lebih baik ketika kita dapat membuat setiap gerakan terlihat terbaik? Seperti apa masa depan kita ketika kita bahkan lebih berpengalaman? Jadi sebenarnya bukan masalah kami tidak memenangkan penghargaan apapun di Grammy. Akan menyenangkan untuk memenangkan satu, tapi itu karena itu akan seperti hadiah besar untuk ARMY jika kami melakukannya. Aku hanya ingin menunjukkan kepada mereka betapa kerennya grup kami di atas panggung, jadi aku senang kami bisa menampilkan penampilan itu. Aku sebenarnya ingin melakukan 'ON' juga. Aku hanya ingin menampilkan pertunjukan berenergi luar biasa untuk memberi tahu orang-orang, seperti, 'Begitulah cara kami melakukannya!' Dan kembali saja. Tapi kami menampilkan penampilan yang cukup bagus mengingat betapa terburu-burunya itu, dan para penggemar menyukainya, dan aku seperti, Kami berhasil! aku kira kalian bisa mengatakan bahwa aku merasa lega," pungkasnya.

Sementara itu fans terkesan dengan wawancara tersebut, yang, tidak seperti yang lain, benar-benar berfokus pada Jimin sebagai individu dan artis yang menggoda rencana masa depannya juga. Beberapa kata kunci juga menjadi trending di Twitter karena hal ini serta sampul majalah menggoda dari Jimin berkancing bertelanjang dada yang mengenakan jumper YSL beritsleting bunga, meneteskan perhiasan kelas atas untuk memancarkan aura dewasa seksi dari seorang pria yang berarti. bisnis.