Virus Cacar Monyet Disebut Bisa Jadi Penyakit Menular Seksual Baru di Amerika Serikat
Dunia

Wabah cacar monyet hingga saat ini masih membayangi Amerika Serikat (AS). Bahkan kini disebut bahwa virus cacar monyet bisa menjadi penyakit menular seksual baru.

WowKeren - Wabah cacar monyet yang merupakan penyakit endemi di Afrika, sejak beberapa waktu lalu telah merebah ke sejumlah negara di dunia, salah satunya Amerika Serikat (AS). Bahkan kini penyebaran cacar monyet disebut bisa menjadi penyakit menular seksual baru.

Sementara itu, beberapa pejabat kesehatan mengatakan bahwa virus yang menyebabkan benjolan seperti jerawat itu kemungkinan belum bisa ditanggulangi sebelum benar-benar mapan. Di sisi lain, para ahli tidak setuju pada kemungkinan jalur penyakit, dengan beberapa khawatir bahwa itu menjadi begitu luas sehingga hampir menjadi STD yang mengakar, seperti gonore, herpes, dan HIV.

Meski begitu, disebut tidak ada yang benar-benar yakin, dan beberapa di antaranya justru mengatakan pengujian dan vaksin masih bisa menghentikan penyebaran cacar monyet. Melansir The Associated Press, sejauh ini sudah ada lebih dari 2.400 kasus di AS yang telah dilaporkan. Sebagian dari kasus ini merupakan wabah internasional yang muncul dua bulan lalu.


Di sisi lain, pejabat kesehatan AS menyebut bahwa pihaknya tidak yakin seberapa cepat virus cacar monyet bisa menyebar. Sejauh ini, pihaknya mengaku hanya memiliki informasi terbatas tentang orang-orang yang telah didiagnosis, dan mereka tidak tahu berapa banyak orang yang terinfeksi, yang mungkin menyebarkannya tanpa disadari.

Selain itu, pejabat kesehatan menyebut bahwa pihaknya juga tidak tahu seberapa baik vaksin dan perawatan bekerja. Adapun salah satu hambatan dalam hal ini adalah pejabat kesehatan federal tidak memiliki wewenang untuk mengumpulkan dan menghubungkan data tentang siapa yang telah terinfeksi dan siapa yang telah divaksinasi.

Sehingga dengan data yang terbatas, prediksi tentang seberapa besar wabah yang akan terjadi di AS musim panas ini sangat bervariasi, dari 13.000 hingga mungkin lebih dari 10 kali lipat.

Dr. Rochelle Walensky selaku Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit mengatakan respons pemerintah semakin kuat setiap hari dan pasokan vaksin akan segera melonjak. "Saya pikir kita masih memiliki kesempatan untuk menahan ini," ujar Walensky kepada The Associated Press, dilihat Jumat (22/7).

(wk/tiar)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait