'Monyet Perampok' Kedua yang Diduga Kerap Serang Orang di Jepang Ditangkap Oleh Pria Indonesia Ini
Pxhere
Dunia

Pihak otoritas Kota Yamaguchi meminta orang-orang untuk tetap waspada terhadap serangan monyet yang telah berlangsung sejak awal Juli 2022. Hingga Jumat (29/7) sore, tercatat sudah ada 66 orang yang terluka akibat monyet-monyet tersebut.

WowKeren - Sekelompok "monyet perampok" di Kota Yamaguchi, Jepang, dilaporkan telah melukai puluhan orang dalam beberapa pekan terakhir. Serentetan serangan monyet tak biasa di Yamaguchi itu membuat orang dewasa dan anak-anak menderita luka termasuk goresan dan gigitan.

Pihak otoritas Yamaguchi meminta orang-orang untuk tetap waspada terhadap serangan monyet yang telah berlangsung sejak awal Juli 2022. Hingga Jumat (29/7) sore, tercatat sudah ada 66 orang yang terluka akibat monyet-monyet tersebut.

Kekinian, seorang pria Indonesia dilaporkan telah menangkap monyet kedua yang diyakini berasal dari kelompok yang kerap menyerang manusia. Pria bernama Gabriel Mawu itu bekerja untuk sebuah perusahaan di Yamaguchi di bawah program magang teknis.

Gabriel menangkap seekor monyet jantan setinggi 54 centimeter dengan bobot sekitar 7 kilogram pada Kamis (28/7) pukul 9 malam waktu setempat. Kala Gabriel memasuki dapur di lantai dua mess milik perusahaan, monyet itu melompat ke arahnya.


Pria berusia 29 tahun tersebut lantas memegang monyet itu dengan tangan kanannya dan memanggil rekan-rekannya untuk meminta bantuan. Rekan-rekan Gabriel kemudian menghubungi polisi, yang membutuhkan waktu sekitar 10 menit untuk tiba. Gabriel digigit di bagian jari dan mengalami luka ringan saat menahan monyet bersama rekan-rekannya.

"Saya merasa tidak bisa membiarkan (monyet) pergi begitu saja karena banyak orang telah diserang. Tubuh saya bergerak sendiri," ujarnya.

Sebelumnya, seekor monyet jantan lain yang juga berasal dari "kelompok perampok" itu telah ditangkap dan dibunuh oleh pemburu yang ditugaskan khusus. Pada Selasa (26/7) malam, monyet tersebut ditembak dengan penenang dan akhirnya ditangkap di dekat danau di halaman sekolah.

Setelah diidentifikasi sebagai monyet yang bertanggungjawab atas salah satu serangan, hewan yang diperkirakan berusia empat tahun itu akhirnya dibunuh. "Saksi mata menggambarkan monyet dengan ukuran berbeda, dan bahkan setelah penangkapan, kami mendapat laporan tentang serangan baru," ungkap seorang pejabat kota yang menolak disebutkan namanya.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru