PeduliLindungi Dikembangkan Jadi Citizen Healt App, Untuk Apa?
Instagram/pedulilindungi.id
Nasional

Menteri Kesehatan, Budi Gunadi mengumumkan soal pengembangan aplikasi PeduliLindungi untuk masyarakat lebih luas. PeduliLindungi nantinya juga akan mencakup data vaksinasi wajib untuk anak-anaknya.

WowKeren - PeduliLindungi jadi salah satu aplikasi yang diterapkan di berbagai sektor untuk untuk memantau pergerakan publik selama masa pandemi COVID-19. Melihat pemanfaatannya selama pandemi COVID, pemerintah Indonesia kini akan mengembangkan aplikasi tersebut untuk tujuan yang lebih luas.

Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin mengungkap bahwa PeduliLindungi kini sudah mulai dikembangkan untuk dijadikan aplikasi kesehatan individu dalam masyarakat, secara bertahap. Sehingga nantinya fungsi PeduliLindungi tak terbatas pada penyimpanan hasil tes dan vaksinasi COVID-19.

"PeduliLindungi nanti akan jadi aplikasi kesehatan individu masyarakat atau citizen health app. Sekarang kan data yang ada di PeduliLindungi baru hasil tes PCR sama vaksinasi kedaluwarsa-19, nanti yang akan masuk adalah vaksinasi yang di luar kedaluwarsa-19. Sekarang ini sudah mulai bertahap (pengembangannya) untuk yang vaksinasi," ujar Budi Gunadi Sadikin saat ditemui wartawan di Jakarta, melansir Antara.

Nantinya, dalam hal vaksinasi, data vaksinasi wajib bagi anak juga akan masuk ke PeduliLindungi, menurut Menkes Budi Gunadi Sadikin. Tak hanya itu, PeduliLindungi juga akan memeriksa dan menghimpun data hasil pemeriksaan kesehatan laboratorium seperti cekdarah hingga kesehatan di rumah sakit.


Hal itu menurut Budi bakal menghasilkan dampak menguntungkan bagi dokter. Pasalnya dokter bisa lebih mudah untuk melacaak rekam medis dari pasiennya.

"Semua data-data individu pasien akan menjadi miliknya dia di PeduliLindungi. Dokter bisa lihat kondisi kesehatannya dia atau rekam medis elektroniknya seperti apa. Lalu kalau misalnya dia dirujuk ke rumah sakit lain, rumah sakit yang menerima udah langsung tahu (kondisinya)," terangnya.

Selain itu, Budi berharap ke depannya aplikasi PeduliLindungi juga bisa terkoneksi dengan sejumlah perangkat wereable. Salah satunya adalah smart watch.

"Kita nanti maunya alat-alat seperti Apple Watch, Samsung Watch, itu semua bisa terhubung," ungkap Menkes Budi.

Menkes Budi juga menyebut tidak akan mengubah nama aplikasi PeduliLindungi karena sudah dirasa bagus. "Namanya sudah bagus PeduliLindungi, meski awalnya susah disebut tapi sekarang sudah begitu populer ya," pungkas Menkes Budi.

(wk/amel)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait