Strategi Zero Covid Tiongkok Tes Swab Ikan Hidup Jadi Bahan Olok-olok
pixabay/ilustrasi
Dunia

Otoritas setempat memastikan bahwa benar-benar tidak ada jalan bagi virus untuk masuk sehingga tak hanya nelayan, namun juga tangkapan mereka juga harus diuji setiap hari.

WowKeren - Strategi Zero Covid Tiongkok rupanya tak hanya menyasar manusia, namun juga binatang. Seperti yang terjadi di kota pesisir Xiamen. Bukan hanya para pelayan yang harus menjalani tes swab COVID-19 namun juga ikan hasil hasil tangkapan mereka.

Tiongkok terus mempertahankan komitmennya untuk strategi Zero Covid. Otoritas setempat terus bekerja untuk memastikan bahwa benar-benar tidak ada jalan bagi virus untuk masuk. Oleh sebab itu tak hanya nelayan, namun juga tangkapan mereka juga harus diuji dengan asam nukleat setiap hari.

Menurut komite politik dan hukum distrik Xiamen Jimei, para pekerja yang kembali dan materi yang mereka bawa harus segera dites setelah turun dari kapal. Kebijakan itu dilakukan lantaran beberapa pelayan telah melakukan perdagangan ilegal maupun berkontak dengan kapal luar negeri. Sehingga hal itu menyebabkan timbulnya pintu masuk bagi virus corona.


Seorang karyawan di biro pengembangan kelautan kota Xiamen mengatakan, "Saat ini, semua orang di Kota Xiamen membutuhkan pengujian asam nukleat, dan hasil tangkapan ikan juga harus diuji." Melansir The Guardian, laporan berita TV menunjukkan bahwa petugas terlihat melakukan tes pada mulut ikan dan bagian bawah kepiting.

Namun, tidak ada laporan adanya jejak virus yang terdeteksi. Meski aturan ini telah diterbitkan bulan lalu, namun kembali menjadi pembicaraan pekan ini. Langkah itu menjadi bahan olok-olok publik di media sosial. Di Weibo, medis sosial Tiongkok, tagar terkait dibaca 120 juta kali dan didiskusikan oleh lebih dari 6.000.

"Absurd, ini menunjukkan puluhan tahun keanehan," kata salah satu komentar populer. Tak hanya itu, ada publik yang menyarankan pihak berwenang agar memasukkan makhluk hidup laut ke dalam sistem kode kesehatan wajib. Dengan bercanda, mereka menyarankan pemerintah untuk memerintahkan ikan yang bepergian dari perairan internasional ke wilayah Tiongkok untuk melakukan karantina tujuh hari.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru