KARD merupakan grup co-ed atau sederhananya terdiri dari anggota bergender campuran sehingga ini merupakan formasi yang unik dan jarang ada di industri K-Pop.
- Takiara
- Jumat, 26 Agustus 2022 - 13:52 WIB
WowKeren - Menjadi grup co-ed di industri K-Pop bukanlah perkara mudah. Namun, kesuksesan K.A.R.D sebagai grup co-ed mematahkan anggapan tentang kekhawatiran memicu skandal dan masih banyak lagi.
KARD merupakan grup co-ed di K-Pop yang terdiri dari dua member pria dan wanita. Mereka memiliki energi unik yang berbeda dari kebanyakan grup K-Pop pada umunya.
Grup co-ed ini mematahkan kesalahpahaman yang beredar dan memberitahu semua tentang seperti apa sebenarnya grup co-ed di industri K-Pop. Secara terbuka, BM membahas kelebihan dan kekurangan yang bisa muncul di sebuah grup co-ed.
"Menurutku, keuntungan terbesar adalah kenyataan bahwa kami memiliki begitu banyak warna dalam satu lagu, bukan? Kami memiliki dua gadisdan dua rapper yang memiliki suara yang sama sekali berbeda dan caraku suka melihatnya adalah memiliki empat artis yang benar-benar gila berkumpul untuk satu lagu. Tapi itulah setiap album bagi kami. Jadi, kupikir itu keuntungan besar yang kami miliki," ungkap BM ketika wawancara eksklusif dengan Koreaboo.
Di sisi ada keuntungan juga ada kerugian bergabung dalam grup ini. "Sulit untuk menemukan perpaduan yang baik antara cewek dan cowok tertentu untuk menjadi bagian dari satu grup. Nah, itu mungkin salah satu alasan kenapa. Jadi, kita semua memiliki ketinggian, bagian tubuh yang berbeda dan membuat koreografi terlihat lebih sinkron sedikit lebih sulit bagi kami. Itu kelemahan lain," kata BM.
"Ini juga yang kami alami. Tapi lagu-lagu tertentu yang kami perjuangkan karena nada kami semua berbeda. Dari segi koreografi, terkadang juga sulit untuk menemukan jalan tengah yang cocok untuk kami berempat," kata Somin ikut mengomentari.
Namun, KARD sepakat melihat lebih banyak pro daripada kontra untuk membentuk sebuah grup co-ed. Oleh sebab itu, terlepas dari kerugian apa pun, BM mengungkapkan memberi kesempatan kepada grup gender campuran.
"Bagiku, selain itu, orang harus mencobanya lebih banyak. Aku pikir itu menyenangkan. Aku merasa ada orang-orang setelah kami yang debut, dan mereka terlihat bagus. Mereka terlihat bagus juga. Jadi, kami mendorongnya, tetapi sejauh alasan mengapa tidak boleh ada, kami tidak melihat terlalu banyak," kata BM.
Menelusuri tentang kekhawatiran grup, KARD juga menanggapi tentang orang-orang yang tidak terbiasa dengan konsep grup gender campuran. Apalagi dikhawatirkan membentuk hubungan spesial sehingga mengakibatkan skandal.
Dan benar, KARD berkali-kali membuktikan jika kekhawatiran itu tidak perlu dilakukan. Mereka sama-sama menganggap jika seperti saudara kandung satu sama lain. Karena itu, mereka bertengkar dan main-main seperti saudara pada umumnya.
"Aku merasa seperti aku mengganggu anggota kadang-kadang ketika kami sedang siaran langsung dan ketika kami berada di ruang kerja, aku tidak tahu mengapa. Aku seperti gatal atau dorongan untuk hanya mengganggu mereka," jelas BM.
Sementara itu, hubungan di antara keempat member KARD ini sering ditunjukkan dalam video-video mereka. Dari tayangan tersebut membuktikan jika KARD memang memiliki kehidupan yang rukun satu sama lain.
(wk/taki)
