TWICE-IVE Diundang Tampil di 'Kōhaku Uta Gassen' Picu Protes Netter Korea dan Jepang
Twitter/Naver/JYPETWICE
Selebriti

TWICE, IVE dan LE SSERAFIM diumumkan untuk tampil di acara akhir tahun paling bergengsi di Jepang, 'Kōhaku Uta Gassen'. Sayangnya, hal itu memicu beragam reaksi dari netizen Jepang dan Korea Selatan.

WowKeren - TWICE, IVE, hingga LE SSERAFIM jadi grup idol K-Pop yang dikonfirmasi tampil dalam program musik tahun baru Jepang, "Kōhaku Uta Gassen" 2022 yang akan digelar pada 31 Desember mendatang. Pada Rabu (16/11), sebuah konferensi pers diadakan di Pusat Penyiaran NHK, Tokyo mengenai "Kōhaku Uta Gassen" ke-73, festival musik akhir tahun terbesar di Jepang. Sayangnya, kehadiran artis K-Pop di acara itu sekali lagi mengundang protes dari netizen Jepang dan juga memancing reaksi Knetz.

Sebelumnya diketahui bahwa penampilan ketiga idol grup K-Pop populer itu telah dikonfirmasi oleh pihak NHK. Pihak Penyiaran NHK juga turut menjelaskan alasan tetap mengundang para artis K-Pop untuk acara akhir tahun mereka.

"Saya menyadari sekali lagi tahun ini bahwa grup Korea memiliki pengaruh besar di pasar global serta pasar Jepang. Apa yang dirilis di Korea dapat dilihat di seluruh dunia dalam sekejap, dan penggemar Jepang selalu menunggu konten seperti itu,' ungkap seorang pejabat dari tim produksi festival tersebut.


Namun netizen Jepang kemudian memberikan tanggapan yang beragam menghadapi kabar tersebut. Banyak dari netizen Jepang yang rupanya memprotes dan mengkritik keputusan tersebut. Yang lain membantah dengan meminta pihak produksi lebih baik mengundang artis dari Thailand atau Taiwan.

"Daripada mempromosikan pendatang baru Korea, mereka seharusnya mendukung penyanyi muda Jepang yang bisa bernyanyi dengan baik," tulis seorang netizen. "Mengikuti kata-kata mereka, jika kita memasukkan penyanyi populer di Taiwan atau Thailand, popularitas Kōhaku Uta Gassen juga akan meningkat," komentar yang lain. "Mengapa orang Jepang harus membayar untuk melihat program yang penuh dengan orang Korea?" protes selanjutnya, dan masih banyak lagi.

Di sisi lain, Knetz juga ikut merasa kontroversial dengan persoalan itu. Beberapa nerizen Korea juga menyampaikan protes terkait persoalan tersebut.

"Sejak kapan siaran itu menjadi tempat munculnya grup rookie K-pop?" tanya salah satu netizen. "Setiap akhir tahun selalu ada reaksi seperti ini. Ini sangat membosankan," komen selanjutnya. "Apa masalahnya? Mereka muncul karena mereka populer," pungkas yang lainnya lagi.

(wk/amel)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru