Tretan Muslim ikut menanggapi soal fenomena ibu-ibu melakukan siaran langsung di TikTok pada tengah malam. Tretan kemudian menandai akun Kemensos RI di Instagram.
- Dessy Novitasari
- Sabtu, 07 Januari 2023 - 10:51 WIB
WowKeren - Media sosial belakangan ini dihebohkan dengan video emak-emak melakukan siaran langsung di TikTok pada tengah malam. Para ibu itu rela melakukan live tengah malam sambil mengguyur badan mereka dengan air untuk mendapatkan hadiah di TikTok.
Melihat fenomena ini, Tretan Muslim memberikan tanggapan. Melalui unggahan di Instagram, Tretan Muslim tampaknya merasa miris melihat ibu-ibu melakukan hal tersebut demi mendapatkan hadiah di TikTok. Ia juga mengkhawatirkan kondisi ibu-ibu tersebut.
"Jam 1.30 dini hari ibu ini bisa hypothermia," tulis Tretan Muslim di Instagram pada Jumat (6/1) kemarin.
Selain itu, Tretan Muslim ikut menandai akun Instagram resmi Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI). "Bruuh you should do something (kalian harus melakukan sesuatu) @kemensosri," pungkas Tretan Muslim.
Dalam video yang dibagikan Tretan Muslim, terlihat seorang ibu-ibu mengguyur air di tengah malam sambil melakukan siaran langsung. Terlihat wajah ibu-ibu itu sangat pucat. Beberapa netizen juga merasa kasihan melihat ibu-ibu tersebut.
Sementara itu, postingan Tretan Muslim ini langsung mendapat tanggapan dari netizen. Mereka juga ikut merasa miris saat melihat ibu-ibu tersebut. Ada juga netizen membuat dugaan-dugaan yang mempengaruhi tindakan ibu-ibu melakukan hal itu.
"Kok tiktok jadi tempat ngemis online gini yaa? Udah turun kah omset nya kalo offline?" komentar salah satu netter. "Ibu ini sudah tidak butuh bansos, melainkan gift," kata netter lain. "Blokir aja deh aplikasinya. Banyak mudhorotnya," ucap netter lain.
"Kalo logikanya gak mungkin ibu ibu umur segitu ngerti teknologi, ap lg soal gift dan sistem penghasilan dari live di suatu platform. Ada jg yang notice kalo ini live ada yang koordinir dan yang pasti orang yang paham itu bayar ibu ibu tua buat live dengan iming iming duit yang gan seberapa ketimbang resiko yang sewaktu waktu jadi beresiko tinggi," ujar netter lain.
(wk/dess)
