Pembuat tuduhan yang menyebarkan bahwa Ji Soo menjadi pelaku bullying di masa sekolah telah resmi dibebaskan dari tuduhan pencemaran nama baik usai lebih dari 1 tahun kasus berjalan.
- Alfa Sayyidah
- Selasa, 17 Januari 2023 - 20:07 WIB
WowKeren - Isu pelaku bullying ramai mencuat ke permukaan pada Februari 2021 lalu. Sederet idol dan selebriti lainnya tidak sedikit yang akhirnya disebut-sebut sebelumnya adalah pelaku bully. Ji Soo diketahui menjadi salah satu yang terseret.
Ji Soo diungkapkan adalah pelaku bully sekaligus pelecehan seksual kala masih SMP. Ji Soo sendiri kemudian membenarkan bahwa ia memang pelaku bully dan mengaku sangat menyesal. Namun, ia membantah telah menjadi pelaku pelecehan seksual serta tak ragu menyeret penyebar isu ke ranah hukum.
Usai satu tahun lebih berlalu, kuasa hukum dari sosok yang menyebarkan bahwa Ji Soo pelaku bully di komunitas online bicara. Sosok yang menulis di komunitas online ini mengakui bahwa ia adalah korban bully Ji Soo.
"Sebelumnya, Ji Soo menggugat klien kami (korban kekerasan sekolah A) karena melanggar Undang-Undang tentang dorongan penggunaan sistem jaringan informasi dan perlindungan informasi (pencemaran nama baik). Klien kami tidak didakwa," beber Pengacara Kim Ga Ram dari firma hukum Jihyuck hari ini, Selasa (17/1).
A dipastikan tidak menyebarkan informasi palsu terkait tulisannya yang membeberkan bahwa Ji Soo pelaku bully. Sehingga, A dibebaskan dari tuntutan Ji Soo terkait pencemaran nama baik. Secara tidak langsung, ini menjelaskan bahwa Ji Soo memang benar telah melakukan bully sesuai pernyataan A.
"Mengenai alasan non-penuntutan, secara akurat dinyatakan bahwa komentar yang ditulis oleh klien kami tidak dapat dianggap sebagai informasi palsu," terang Pengacara Kim Ga Ram.
A sendiri bukan sosok awal yang membeberkan bahwa Ji Soo pelaku bully. Pada Maret 2021, B membeberkan Ji Soo adalah pelaku bully bahkan anggota geng iljin (geng pelaku bully).
"Aktor Ji Soo adalah pelaku kekerasan di sekolah. Kim Ji Soo ada di TV, berpura-pura baik dengan senyum khasnya, tapi dia tidak lebih dari seorang pelaku kekerasan di sekolah, seorang gangster dan pengganggu. Saat itu, Kim Ji Soo lebih besar dari siswa lain seusianya. Pada tahun 2007, ketika kami berada di kelas 8, dia adalah anak nakal teratas di sekolah dan melakukan banyak tindakan jahat," tulis B. B menekankan bahwa Ji Soo dan kelompok teman nakal lainnya melakukan lebih banyak kesalahan daripada yang dapat dibayangkan semua orang, termasuk memukul, menghina, menginjak-injak.
Tulisan B ini kemudian viral dan A mengaku juga sebagai korban Ji Soo lainnya. Kala kontroversi melebar, Ji Soo melalui akun Instagram pribadinya mengungkapkan permintaan maaf dan mengaku akan bertaubat. Namun, Juli 2021 justru terungkap ia menyeret para korban yang berbicara di komunitas online ini ke ranah hukum dengan tuduhan pencemaran nama baik bahkan sempat meminta banding ketika kasus A tak dibawa ke kejaksaan.
"Ada non-penuntutan terus menerus, tetapi pihak Ji Soo bahkan mengajukan banding. Namun, para korban membuat semua pernyataan. Selain A dan B, masih banyak korban lainnya. Itu hasil dari menulis surat konfirmasi fakta dan bekerja sama dengan penyelidikan polisi," beber Pengacara Kim Ga Ram.
"Polisi juga memutuskan untuk tidak mengirimkan kasus B ke kejaksaan. Jaksa telah memerintahkan penyelidikan tambahan. Kami mengajukan gugatan perdata untuk ganti rugi, tetapi penyelidikan kejaksaan tetap ada, jadi pihak Ji Soo terus berpegang pada posisi 'tidak berdasar'," tambahnya.
Sementara itu, Ji Soo sendiri langsung keluar dari drama "River Where The Moon Rise" meski syuting sudah 80% berjalan dan posisinya digantikan Na In Woo. KeyEast Entertainment pun memutuskan kontrak dengan Ji Soo ketika terbukti menjadi pelaku bully. Kini, Ji Soo tengah menjalankan wajib militer sebagai pekerja layanan publik pada Oktober 2021 dan diperkirakan bebas Januari tahun ini.
(wk/alfa)
