Beberapa netizen langsung mencurigai Suho, yang sebelumnya bekerja dengan stylist A, dan memiliki sekitar 500 pasang sepatu kets. Pada akhirnya, Suho tiba-tiba dicap sebagai 'pencuri sepatu'.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Sabtu, 25 Februari 2023 - 17:54 WIB
WowKeren - Baru-baru ini, Stylist A, yang pernah bekerja dengan Suho EXO menuduh penyanyi kelahiran 1991 tersebut mencuri sepatunya. Kini, stylist tersebut justru menutup akun media sosialnya usai muncul kecurigaan bahwa ia berbohong.
Mengenai hal ini, stylist A tidak mengungkapkan posisinya. Saat ini, postingan "pencuri sepatu" telah dihapus, dan akun SNS stylist A tidak dapat ditemukan.
Secara khusus, A menulis di Instagram story, "Sudah 6 bulan sejak kamu mengatakan akan mengembalikan (sepatuku) padaku. Kapan kamu mengembalikannya? Aku tidak suka bertingkah seperti ini di SNS, jadi tolong bereskan sebelum aku mengungkapkan nama aslimu. Berhentilah menjalani kehidupan mewah dan kontrol dirimu sendiri. Berhentilah menghubungi orang-orang di sekitarku dan bayar apa yang kamu butuhkan."
Menurut Stylist A, Suho mencuri lebih dari 300 pasang sepatu yang dibeli sendiri oleh stylist tersebut. Pelantun "Grey Suit" itu diduga meminjam sepatu tersebut dan terus-menerus "lupa" untuk mengembalikannya, membuat si stylist marah, yang mengancam akan mengungkapkan namanya.
Diketahui harga 300 pasang sepatu ini bisa mencapai sekitar 100 juta won (sekitar Rp 1,16 miliar). Postingan SNS si stylist menyebar dengan cepat di komunitas online, memicu spekulasi tentang identitas idol yang ia maksud.
Beberapa netizen langsung mencurigai Suho, yang sebelumnya bekerja dengan stylist A, dan memiliki sekitar 500 pasang sepatu kets. Pada akhirnya, Suho tiba-tiba dicap sebagai "pencuri sepatu" karena spekulasi yang tidak berdasar.
Alhasil, Suho yang menjadi korban rumor jahat segera mengambil tindakan. Agensi Suho, SM Entertainment, membantah, "Postingan yang saat ini beredar online dan sang idol laki-laki yang diduga sebagai Suho sama sekali tidak berdasar. Kami tidak ada hubungannya dengan Suho karena itu jelas merupakan fakta yang salah."
SM juga menambahkan, "Kami sedang bersiap untuk menuntut pencemaran nama baik karena informasi palsu melalui perwakilan hukum kami. Kami akan mengambil tindakan tegas terhadap penyebaran rumor terkait."
(wk/dewi)
