Menyusul putusan pengadilan mengenai permintaan Lee Soo Man terhadap SM Entertainment, HYBE menuntut agar kerja sama dengan Kakao segera disudahi hingga 9 Maret 2023.
- Intan Maharani
- Senin, 06 Maret 2023 - 10:11 WIB
WowKeren - Perkembangan kasus terbaru Lee Soo Man dengan SM Entertainment menunjukkan bahwa HYBE mulai memperlihatkan pengaruhnya. Seperti diketahui, HYBE telah membeli 14,8 persen saham SM dari sang pendiri perusahaan.
Pada Senin (6/3), HYBE merilis pernyataan agar SM memenuhi kesempatan untuk melepaskan diri dari kontrak investasi ilegal dan kerja sama bisnis yang tidak menguntungkan. Perusahaan multilabel itu mendesak agar setidaknya SM membatalkan saham yang dilarang pada 9 Maret mendatang.
Sebelumnya, Pengadilan Distrik Timur Seoul memutuskan untuk mengabulkan permintaan mantan produser Lee Soo Man soal melarang SM menerbitkan saham baru dan obligasi konversi. Untuk itu, HYBE meminta SM tidak melakukan apapun yang bertentangan dengan tujuan putusan.
Dengan kata lain, HYBE meminta SM menghentikan kontrak bisnis dengan Kakao. Mereka juga menuntut pencabutan rekomendasi direksi dari Kakao dan pembatalan agenda pengangkatan pada rapat pemegang saham.
Adapun tujuan perbuatan yang bertentangan dengan tujuan keputusan disposisi sementara antara lain memberitahu rekening atau penerimaan saham/obligasi konversi secara elektronik, penerbitan sertifikat dan permohonan pendaftaran.
Selain itu, SM akan memiliki hak membatalkan kontrak investasi karena dilarang menerbitkan saham baru. Soal itu, HYBE menuntut agar direksi yang bertugas memperhatikan SM dalam menggunakan hak untuk segera membatalkan kontrak investasi dan menunda atau mengubah secara sewenang-wenang merupakan perbuatan melaggar hukum.
Kemudian, kerja sama SM dengan Kakao diminta untuk segera berakhir karena tuntutan pengadilan. HYBE megklaim bahwa kerja sama mereka tidak menguntungkan sehingga harus segera berakhir.
"Kontrak kerja sama bisnis ini tidak menguntungkan bagi SM dan mengandung ketentuan yang menguntungkan Kakao, sehingga dewan direksi saat ini akan secara aktif menggunakan hak mengakhiri kontrak kerja sama bisnis SM dengan memenuhi kewajib pada SM," kata HYBE.
Untuk itu, kontrak investasi dan kontrak kerja sama dengan Kakao segera dicabut dan menarik calon direktur yang ditunjuk. Adapun permintaan HYBE ini diklaim untuk menyelamatkan SM dari hal-hal tidak menguntungkan.
(wk/inta)
