Seorang netter di Twitter langsung membuat klarifikasi usai menceritakan masa lalunya dengan Zee JKT48 saat masih SD. Netter tersebut mengaku sebagai kakak kelas yang pernah jadi korban kejailan Zee.
- Marina Larasati
- Rabu, 15 Maret 2023 - 22:52 WIB
WowKeren - Salah seorang netter di Twitter membuat cuitan tentang masa lalu Zee JKT48. Ia mengaku sebagai kakak kelas Zee saat masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD). Si pemilik akun mengaku pernah jadi korban kejailan Zee.
"Until this day masih suka ngerasa gmn gitu kalo inget dia dulu ade kelas gue pas SD💀💀💀 dulu dia naro permen karet di rambut gue jing how come skrg dia udh jd idol💀," bunyi cuitan yang viral di Twitter pada Senin (13/3).
Pengakuan ini bermula dari si pemilik akun yang mengomentari cuitan akun lain. Di mana ada sebuah akun yang memuji penampilan Zee saat menonton konser BLACKPINK beberapa waktu lalu bersama Gabriel Prince. Netter tersebut menyebut visual Zee dan Prince sangat menawan layaknya idol Korea.
"Guys ini real review gue, awalnya gue gatau siapa si azizi ini tapi pas pertama kali liat sampe starstruck soalnya beneran cantik bgt, malah si prince itu aslinya b aja kaya koko koko pik tapi beneran yg cewe cantik bgt mirip seol inah ternyata bener kan artis," puji netter tersebut.
Bermula dari cuitan yang memuji Zee itulah, si pemilik akun yang mengaku adalah kakak kelas Zee memberi tanggapan. Tak ayal cuitan perempuan yang diduga kakak kelas Zee ini langsung menjadi perbincangan hangat warga Twitter. Mereka menyebut jika perbuatan Zee ini termasuk ke dalam bentuk tindakan bullying.
Tak menyangka jika cuitannya akan viral, pemilik akun @ci**** langsung memberikan klarifikasi. Ia menegaskan tidak berniat menjelekkan Zee yang juga anak dari aktor Fadli Muhammad itu.
"GUYS STOP DM GUE. Pls bgt ini bukan hate tweetðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜ gue kek cm nostalgia aja anjir pls jgn mikir gue nge hate azizi. Stop nge dm gue oke guys peace gue dulu se robotik sm azizi. Gak ada unsur penyebaran propaganda guys. We were just kids gue juga tau itu bercanda," ujar si pemilik akun.
Seolah takut diserang, ia pun kembali memberi penegasan. "Gue ga sebel sm azizi, gue gak punya dendam apa2 sm dia, gue pure reminiscing our primary school life and we were both kids gue jg paham itu bercanda guys. Cowo gue aja ngefans sm azizi pls chill guys," sambungnya.
Di akhir, si pemilik akun mengatakan bahwa dirinya tidak mengalami tindakan bullying apa pun seperti anggapan para warganet. Ia juga tidak mengalami trauma atau semacamnya, lantaran tahu bahwa yang dilakukan Zee hanyalah sebuah candaan anak SD.
"Aku gak dibully. Aku gak mengalami trauma apa pun. Aku mungkin berusia 8 tahun. Aku bahkan gak ingat terlalu dalam tentang kejadian itu," tandasnya dalam bahasa Inggris.
(wk/lara)
