Rafathar membuat kedua orang tuanya terkejut karena tiba-tiba menangis saat diajak melakukan panggilan video. Momen itu terjadi saat Raffi Ahmad dan Nagita Slavina berada di bandara hendak ke Korea.
- Marina Larasati
- Kamis, 15 Juni 2023 - 15:05 WIB
WowKeren - Raffi Ahmad dan Nagita Slavina terpaksa harus meninggalkan kedua jagoannya di rumah, sedang mereka pergi ke Korea Selatan untuk menghadiri WCIF (World Culture International Forum). Menariknya, ada momen langka yang terjadi ketika Raffi dan Nagita sudah sampai di bandara.
Sang putra sulung, Rafathar yang jarang menangis kala ditinggal pergi tiba-tiba sesenggukan saat diajak video call. Raffi bahkan terkejut melihat putranya itu menangis hingga enggan memperlihatkan wajahnya ke kamera.
"Tumben (nangis). Nanti papa pulang oke? Jangan nangis lah. Nanti tidur sama siapa?" ujar Raffi. "Sama Mbak Lala," jawab Rafathar dengan suara seraknya sehabis menangis.
Melihat putranya menangis, Nagita pun berkaca-kaca. Sedari awal meninggalkan rumah, Nagita sudah menitikan air mata karena tak tega meninggalkan dua putranya sendirian di rumah hanya bersama pengasuh.
"Jangan nangis nak, nanti mamanya sedih juga," ucap Nagita dengan mata yang sudah berkaca-kaca hendak menangis. "Nanti adeknya juga tidur situ sama-sama ya. Jadi kalau adek kebangun itu ngelihatnya ada Aa'," imbuhnya.
Sebagai seorang ayah, Raffi pun terus memberikan semangat kepada Rafathar agar tidak bersedih. "Semangat! Jangan nangis. Masa nangis? Hei, jangan nangis lah," katanya melanjutkan.
Raffi sebenarnya juga tak tega meninggalkan anak-anaknya yang masih kecil di rumah hanya ditemani para pengasuh. Namun, sebisa mungkin Raffi memberi pengertian kepada Rafathar yang kian beranjak besar, agar bisa memahami pekerjaan kedua orang tuanya.
Di saat Raffi memberikan wejangan, Nagita pun tak lupa menyampaikan pesan. Ia meminta Rafathar untuk mengajak adiknya, Rayyanza tidur di kamar yang sama. Setidaknya menurut Nagita, Rayyanza akan merasa tenang karena melihat wajah kakaknya kla bangun tidur.
Diberi amanah untuk menjaga sang adik, Rafathar hanya bisa mematuhinya. Dengan suara serak pertanda habis menangis, Rafathar mematuhi perintah kedua orang tuanya. Beberapa kali ia hanya memberi jawaban "iya" saat Nagita memberikan amanah.
(wk/lara)
