Sejumlah kontestan mengklaim mengalami cedera seperti hipotermia dan kerusakan saraf akibat standar kesehatan dan keselamatan yang buruk di lokasi syuting 'Squid Game: The Challenge'.
- Bertilia Puteri
- Jumat, 24 November 2023 - 11:41 WIB
WowKeren - Variety show Netflix “Squid Game: The Challenge” terancam dituntut usai sejumlah kontestannya mengalami cedera. Firma hukum Express Solicitors yang berbasis di Inggris mengumumkan bahwa mereka mewakili kontestan “Squid Game: The Challenge” yang mengalami cedera akibat proses syuting.
”Dari apa yang kami ketahui, mereka mendorong batas-batas keamanan demi hiburan. Perusahaan produksi perlu memastikan bahwa standar kesehatan dan keselamatan di acara mereka tidak membuat orang-orang berada dalam risiko bahaya,” terang CEO Express Solicitors, Daniel Slade, pada Kamis (23/11).
Express Solicitors mengatakan bahwa mereka sedang mengumpulkan bukti lebih lanjut dan akan mengajukan gugatan jika diperlukan. Firma tersebut kini baru mewakili dua kontestan, tapi juga masih berkomunikasi dengan calon penggugat lainnya.
Sementara itu, kontestan mengklaim mereka mengalami cedera seperti hipotermia dan kerusakan saraf akibat standar kesehatan dan keselamatan yang buruk di lokasi syuting. Oleh sebab itu, mereka mencari kompensasi dari perusahaan produksi acara tersebut, Studio Lambert.
”Salah satu klien mengaku melihat seseorang pingsan, kemudian orang-orang berteriak memanggil petugas medis. Kami mempunyai kasus di mana seseorang mengeluhkan hipotermia. Tangan seseorang berubah menjadi ungu karena kedinginan. Cedera seperti itu dapat menimbulkan dampak kesehatan jangka panjang yang sangat serius. Salah satu klien kami mengeluh karena diberi pakaian yang tidak pas meski pun kondisinya dingin,” papar Slade kepada The Sun.
Sebelumnya, media telah melaporkan keluhan sejumlah peserta anonim “Squid Game: The Challenge” saat syuting babak game “Red Light, Green Light”. Syuting adegan game tersebut ternyata dilakukan selama beberapa jam di tengah musim dingin. Salah satu peserta mendeskripsikan situasi syuting bagaikan “zona perang”.
Terkait keluhan tersebut, Produser Eksekutif John Hay sudah sempat buka suara kepada The Hollywood Reporter. Ia menegaskan bahwa keselamatan para peserta adalah hal terpenting bagi mereka.
”Kritik yang Anda bicarakan berpusat pada syuting ‘Red Light, Green Light’. Itu adalah syuting yang besar dan rumit, dan itu adalah hari yang dingin, dan memakan waktu yang cukup lama. Tapi semua orang sudah siap untuk itu dan menjaganya dengan baik. Kami mengantisipasi dan benar-benar menguji semuanya dengan cermat sebelumnya dan memastikan kami mengambil semua tindakan yang tepat,” terang Hay.
Sebagai informasi, “Squid Game: The Challenge” terinspirasi dari serial hits Netflix asal Korea Selatan, “Squid Game”. Program ini mengajak 456 kontestan dari seluruh dunia untuk bermain game dan memperebutkan hadiah uang dengan total USD4,56 juta. 5 episode pertama “Squid Game: The Challenge” telah rilis di Netflix sejak 22 November lalu.
(wk/Bert)
