Winter aespa membatalkan rencananya merayakan ulang tahun bersama fans sebagai imbas dari gempa dahsyat yang terjadi di Jepang. Ulang tahun Winter jatuh pada Senin (1/1) kemarin.
- Intan Maharani
- Selasa, 02 Januari 2024 - 15:50 WIB
WowKeren - Winter aespa membatalkan perayaan ulang tahun dengan fans sebagai imbas dari gempa dahsyat yang terjadi di Jepang. Pemilik nama asli Kim Minjeong itu memastikan semua dalam keadaan aman terlebih dahulu.
Semula, Winter berencana melakukan merayakan ulang tahun yang jatuh pada 1 Januari bersama fans. Namun, Winter mendengar berita ada gempa dengan Magnitudo 7,6 di Semenanjung Noto, Prefektur Ishikawa, Jepang pada Senin (1/1). Secara kebetulan, rencana perayaan ultah Winter ini bertepatan dengan bencana gempa di Jepang.
Mengetahui efek kerusakan dan kabar gempa susulan terus terjadi, Winter akhirnya membatalkan live perayaan ulang tahunnya. Kendati demikian, Winter berjanji untuk menebusnya suatu saat nanti.
“MY! Saat aku sedang mempersiapkan live, aku mendengar berita bahwa gempa besar terjadi di Jepang. Kuharap semua orang selamat dan sehat!” kata Winter.
Meskipun live ultah biasa dilakukan idol bertepatan dengan hari lahir, Winter memutuskan untuk tidak melanjutkan persiapannya. Winter berharap agar semua orang aman terlebih dulu sebelum ia mengunggah sesuatu.
“Live hari ini tidak diadakan, tetapi karena itu janji kita, aku pasti akan menepatinya. Mari kita berdoa agar kita semua tetap aman hari ini!” tutup Winter. Setelah Winter membatalkan live spesial ultahnya, keputusan itu menjadi sorotan netizen di forum online. Mereka membicarakan betapa pengertiannya Winter, walaupun netizen menilai tidak apa-apa untuk tetap melakukan live.
"Winter sangat mudah dicintai," kata salah satu netizen. "Meskipun dia melakukannya, menurutku tidak akan ada orang yang menjadikannya masalah," sahut netizen lain. "Sepertinya walaupun idol perempuan diam, mereka masih terseret-seret. Aku bisa paham, Winter, selamat ulang tahun," imbuh yang lain.
"Aku nggak peduli jika dia tetap melanjutkan live, tapi menurutku dia membuat pilihan tepat mengingat orang-orang mungkin akan menggunakannya sebagai cara untuk membencinya di masa depan," komentar seorang netizen.
"Aku bahkan tidak berpikir banyak ketika aku melihatnya, jadi apa yang terjadi dengan anak-anak yang mencoba menyangkal pujian untuk Winter di sini... Sementara ada grup yang bertingkah sangat bersemangat saat gempa bumi di dalam negeri. Kata-kata Winter juga sangat indah," ujar lainnya.
(wk/inta)
