
Ibu Arra, Mega Valentina, unggah postingan di story setelah tuai kritikan di sosmed soal video anak menyindir tukang delman bau ketiak. Seperti apa unggahan terbaru Mega?
- Ria Susilo Wardhani
- Selasa, 25 Maret 2025 - 13:21 WIB
WowKeren - Ibu dari Arra, Mega Valentina, perlihatkan reaksi tak terduga di tengah hebohnya video sang putri yang diduga julid ke tukang delman dan menyebut soal bau ketiak. Rupanya, Mega malah memilih bungkam dan fokus unggah hal lain.
Dalam postingan 25 Maret, Mega tampak unggah foto beragam snack. Ia juga tertawa santai membahas snack tersebut. "Cocok untuk obat pusing," seru Mega.
Sementara itu, Mega dan Billi agaknya menggembok akun Instagram mereka. Akun milik Arra juga agaknya digembok diduga untuk menghindari hujatan haters. Tak cuma itu, netter juga membahas jika TikTok bababubuarra juga lenyap atau dinonaktifkan sementara.
@kabar_seraphic Ya Allah padahal udah disindir banyak netizen tapi kenapa orang tuanya Ara tidak belajar dari kesalahan sebelumnya #ara#bababubuarra#parenting♬ suara asli - Kabar_Seraphic
"Tiktoknya ilang kah si nyonya puff?" tanya netter. "Ngumpet dulu biar reda mungkin 😂😂😂," kata netter. "Akun bababubuara hilang ya ges??" seru netter. "Tiktoknya hilang ya? Atau dihapus?" seru netter. "Mungkin dinonaktifkan sementara," seru netter.
Sebelumnya, orangtua Arra juga disentil psikolog Lita Gading. Rupanya, Lita mengkritik perihal ayah dan ibu Arra yang terkesan tak bisa mengontrol anak mereka buntut bahas wajah teteh bubaran pabrik hinyai.
"Aduh ampun anak kecil sudah bisa ngomong kayak gitu. Aneh. Orangtuanya malah ketawa dan merespons hal tersebut. Harusnya kasih tahu nggak boleh ngomong kayak begitu, itu namanya merendahkan orang," kata Lita dalam video di IGnya, 24 Maret. "Kok anak sekecil itu bisa ngomong kayak begitu, yang tidak tersaring sama orangtuanya. Orangtuanya malah mendukung, malah ketawa. Harusnya sebelum memposting, perhatikan dulu ada nggak bahasanya yang bikin resah. Ada nggak bahasanya yang menyinggung perasaan orang dan sebagainya. Harusnya orangtuanya yang ngontrol."
Lita juga mengancam melapor ke pihak perlindungan anak. Lita menyindir orangtua Arra mengeksploitasi anak mereka.
"Sekali lagi ya kalau sampai ini orangtuanya seperti ini terus, saya akan laporkan ke perlindungan anak karena ini sudah merupakan sebuah eksploitasi anak yang tidak benar. Apalagi untuk konsumsi publik, untuk meningkatkan engagementnya. Jangan sampai kayak begitu. Ini orangtuanya ingin cari duit tapi lewat jalurnya Arra. Apa-apaan sih orangtua," tegas Lita. "Ini bener-bener namanya eksploitasi lho. Anda mendapatkan uang dari Arra. Seharusnya kalau mau meningkatkan followers pakai nama Anda sendiri dong. Arra dijual dalam tanda kutip untuk mendapatkan penghasilan untuk anda. Sekali lagi saya keras ya. Orangtua seperti ini tidak patut jadi contoh semua orang."
(wk/riaw)