Dalam lagu "Aku Bukan Batu Cincin", Ucie Sucita dengan apik menceritakan kisah seorang wanita yang merasa kesal dan kecewa dengan pacarnya yang lebih mementingkan hobinya mengoleksi batu akik daripada menghabiskan waktu dengannya. Sang wanita merasa diabaikan dan tidak dihargai oleh pacarnya, yang lebih memilih untuk mengurus batu akiknya daripada memenuhi janji untuk bertemu dengannya.
Aku Bukan Batu Cincin Lyrics
Ucie Sucita
(*) punya pacar gila batu
sampai sampai lupa waktu
tiga kali malam minggu
bikin bete kau tak ke rumahku
siang malam kau ku nanti
tapi tak juga kembali
terganti sudah hati ini
oleh batu lagi batu lagi
kau sibuk dengan panca warna
malam minggu ku jadi merana
kau sibuk dengan kalimaya
malam minggu aku tak berdaya
kau sibuk dengan batu bacan
malam minggu kau kayak dakocan
kau sibuk dengan lavender
malam minggu aku jadi keder
Reff:
aku bukan batu cincin
kau lihat lihat lalu kau pegang
aku bukan batu cincin
kau gosok gosok lalu kau pandang
aku bukan batu cincin
kau elus elus lalu kau pakai
setelah bosan lalu kau jual
sory sory sory bang
kalau memang begini caranya
kau bukan batu cincin
ya mending kita bubaran saja
kembali ke (*) dan Reff
sampai sampai lupa waktu
tiga kali malam minggu
bikin bete kau tak ke rumahku
siang malam kau ku nanti
tapi tak juga kembali
terganti sudah hati ini
oleh batu lagi batu lagi
kau sibuk dengan panca warna
malam minggu ku jadi merana
kau sibuk dengan kalimaya
malam minggu aku tak berdaya
kau sibuk dengan batu bacan
malam minggu kau kayak dakocan
kau sibuk dengan lavender
malam minggu aku jadi keder
Reff:
aku bukan batu cincin
kau lihat lihat lalu kau pegang
aku bukan batu cincin
kau gosok gosok lalu kau pandang
aku bukan batu cincin
kau elus elus lalu kau pakai
setelah bosan lalu kau jual
sory sory sory bang
kalau memang begini caranya
kau bukan batu cincin
ya mending kita bubaran saja
kembali ke (*) dan Reff