"Lepas Tanpa Kata" adalah lagu yang dibawakan oleh penyanyi dangdut kondang, Via Vallen. Lagu yang bertemakan patah hati ini berkisah tentang seorang perempuan yang ditinggalkan kekasihnya tanpa penjelasan yang jelas. Perempuan tersebut merasa dikhianati dan terluka karena pengorbanannya selama ini tidak dihargai.
Lepas Tanpa Kata Lyrics
Via Vallen
seperti menggantang asap dalam genggaman
mengharap cintaku tak mungkin, tak mungkin, tak mungkin
bukankah dahulu kau yang meninggalkanku
lepas tanpa kata, teganya, teganya, teganya
angkuhnya dirimu di saat engkau jaya
gelap hati, buta mata, kau buatku merana
kesetiaanku tak pernah kau hargai
benar-benar kau terlalu, cintaku kau curangi
pergilah dan jangan kau dekati diriku
jera aku bercinta denganmu
seperti menggantang asap dalam genggaman
mengharap cintaku tak mungkin, tak mungkin, tak mungkin
bukankah dahulu kau yang meninggalkanku
lepas tanpa kata, teganya, teganya, teganya
angkuhnya dirimu di saat engkau jaya
gelap hati, buta mata, kau buatku merana
kesetiaanku tak pernah kau hargai
benar-benar kau terlalu, cintaku kau curangi
pergilah dan jangan kau dekati diriku
jera aku bercinta denganmu
seperti menggantang asap dalam genggaman
mengharap cintaku tak mungkin, tak mungkin, tak mungkin
bukankah dahulu kau yang meninggalkanku
lepas tanpa kata, teganya, teganya, teganya
mengharap cintaku tak mungkin, tak mungkin, tak mungkin
bukankah dahulu kau yang meninggalkanku
lepas tanpa kata, teganya, teganya, teganya
angkuhnya dirimu di saat engkau jaya
gelap hati, buta mata, kau buatku merana
kesetiaanku tak pernah kau hargai
benar-benar kau terlalu, cintaku kau curangi
pergilah dan jangan kau dekati diriku
jera aku bercinta denganmu
seperti menggantang asap dalam genggaman
mengharap cintaku tak mungkin, tak mungkin, tak mungkin
bukankah dahulu kau yang meninggalkanku
lepas tanpa kata, teganya, teganya, teganya
angkuhnya dirimu di saat engkau jaya
gelap hati, buta mata, kau buatku merana
kesetiaanku tak pernah kau hargai
benar-benar kau terlalu, cintaku kau curangi
pergilah dan jangan kau dekati diriku
jera aku bercinta denganmu
seperti menggantang asap dalam genggaman
mengharap cintaku tak mungkin, tak mungkin, tak mungkin
bukankah dahulu kau yang meninggalkanku
lepas tanpa kata, teganya, teganya, teganya