Terancam Dibubarkan, Yusril Ihza Pimpin 1000 Pengacara untuk Bela HTI
Nasional

Ini alasan HTI memilih Yusril Ihza Mahendra dan 1000 pengacara lainnya untuk membela dan menentang pembubaran.

WowKeren - Pemerintah RI tengah merencanakan untuk membubarkan organisasi Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), Menkopolhukam Wiranto mengatakan, keputusan tersebut diambil lantaran HTI dinilai tidak sesuai dengan Pancasila.

Meski begitu keputusan tersebut tidak bisa dilaksanakan begitu saja. Pemerintah diharuskan untuk memasukkan gugatan ke pengadilan jika ingin membubarkan HTI. Mengingat organisasi Islam itu telah berbadan hukum.

Rencana pembubaran tersebut tak pelak menuai tentangan dari sejumlah pihak. Bahkan baru-baru terungkap jika pengacara kondang Yusril Ihza Mahendra akan menjadi pembela bagi HTI dan akan memimpin 1000 pengacara lainnya.


"Untuk melindungi hak konstitusional serta untuk melakukan perlawanan dan pembelaan hukum, dan mencegah terjadinya gangguan dan intimidasi di berbagai daerah terhadap HTI, maka DPP HTI mengumumkan Tim Pembela Hizbut Tahrir Indonesia (TP-HTI) dibawah koordinasi Yusril Ihza Mahendra," ujar Juru Bicara HTI, Ismail Yusanto.

Ismail sendiri mengatakan jika HTI merupakan organisasi legal dan berbadan hukum serta memiliki hak konstitusional untuk melakukan dakwah. Mereka juga beranggapan telah memberikan kontribusi dan perbaikan di beberapa wilayah di Indonesia, sehingga pembubaran tersebut harus ditolak.

"Oleh karena itu rencana pembubaran HTI yang dilakukan oleh pemerintah harus ditolak, karena secara nyata akan menegasikan hak konstitusional tersebut yang dijamin oleh peraturan perundangan yang ada, serta akan menghilangkan kebaikan yang sudah dihasilkan," pungkasnya.

(wk/)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terbaru